Jakarta–PT Bank Kesejahteraan Ekonomi atau BKE membidik segmen komunitas untuk mendorong bisnis perbankannya. Bank yang bakal segera melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini berniat meningkatkan porsi tabungan dari total pendanaan yang notabene masih mengandalkan produk deposito.
“Tabungan kita base ke komunitas, club, ibu-ibu arisan. Apa itu istilahnya sosialita,” tukas Direktur Utama BKE, Sasmaya Tuhuleley dalam lawatannya ke kantor Infobank, Jakarta, Rabu, 1 Februari 2017.
(Baca juga: Reliance Siap Perbesar Kepemilikan Saham di Bank Kesejahteraan)
Per 31 Desember 2016, total dana pihak ketiga (DPK) perseroann tercatat mencapai Rp2,47 triliun. Jumlah tersebut naik 30,88 persen dibanding Rp1,88 triliun pada akhir 2015. Sementara porsi CASA mengalami kenaikan dari 18,72 persen menjadi 22,16 persen.
Porsi deposito mendominasi pendanaaan BKE dengan jumlah sebesar Rp1,92 triliun, tumbuh 25,34 persen secara setahunan dari Rp1,53 triliun. Namun demikian jumlah dana tabungan mengalami kenaikan signifikan sampai dengan 60,83 persen, menjadi Rp487,13 miliar. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More
Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More