Ekonomi dan Bisnis

Cara FEB UI Dukung Globalisasi dan Transisi Hijau

Jakarta – Sebagai langkah untuk menemukan solusi atas permasalahan global yang sedang terjadi saat ini, The 21st Economix dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) kembali menggelar seminar internasional pada Senin, 27 November 2023.

Seminar internasional mengusung tema “Indonesia’s International Seminar: Navigating the Future of the Global Value Chain and Green Transition” itu dihadiri oleh tujuh tokoh utama. Salah satunya mantan Wakil Presiden Indonesia, Jusuf Kalla (JK).

Dalam sambutannya, JK menyampaikan pandangannya mengenai globalisasi, di mana ia menyebutkan bahwa semua negara maju sangat menghargai waktu, dan menjelaskan perjalanan globalisasi dari dasar pemahaman sejarahnya.

Baca juga: JK: RI Harus Kuasai Teknologi Agar Tak ‘Dijajah’ Negara Lain

“Globalisasi bukanlah suatu konsep yang muncul begitu saja. Apakah penyebabnya? Apa efeknya? Pertanyaan-pertanyaan ini telah mengiringi kita sejak era globalisasi dimulai pada tahun 1980-an. Kala itu, dalam masa resesi tahun 1929, ekonom John Maynard Keynes mengusulkan adanya peran pemerintah yang signifikan. Namun, pada tahun 1950-an, Milton Friedman memperkenalkan kembali konsep liberalisme ekonomi,” ucap JK.

Lalu dirinya juga menyoroti efek globalisasi dalam manufaktur, seperti produksi handphone yang melibatkan desain Amerika, bahan melalui Taiwan, dan produksi di Tiongkok, pola yang juga terjadi dalam industri pakaian.

Namun, JK juga mengingatkan dampak negatif globalisasi yang mengancam persaingan ekonomi negara berkembang, mengurangi stabilitas pasar global, dan memberikan tekanan pada industri di beberapa negara tersebut.

Baca juga: Waspada! Sri Mulyani: Gejolak Global Bertubi-Tubi, Ekonomi Terus Melemah

Adapun, tokoh lainnya yang turut hadir dalam seminar internasional tersebut adalah Koji Hachiyama, Prof. Ir. Purnomo Yusgiantoro sebagai mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, serta Menteri Pertahanan.

Kemudian turut hadir, Juan Permata Adoe, H.E. Ms Penny Williams, Nelwin Aldriansyah, Dida Gardera, Felia Salim, Ir. Yudo Dwinanda Priaadi, Dr. Rasio Ridho Sani, serta Tom Lembong – Co-Captain Timnas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Dr. Poempida Hidayatullah Perwakilan dari Calon Presiden Ganjar-Pranowo. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Dukung Pemulihan, BTN Salurkan Bantuan Rp13,17 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra

Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More

2 hours ago

Obligasi Hijau, Langkah Pollux Hotels Menembus Pembiayaan Berkelanjutan

Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More

16 hours ago

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

21 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

22 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

23 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

1 day ago