Categories: Analisis

Cara BRI Manfaatkan Agen Laku Pandai Untuk Dukung Ekonomi Kerakyatan

Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) turut mendukung pemulihan ekonomi Indonesia melalui agen laku pandainya, Agen BRILink. Direktur Utama BRI, Sunarso menyebutkan hingga Desember 2021, BRI telah memiliki lebih dari 500 ribu agen BRILink dengan volume transaksi selama satu tahun sebesar Rp1.148,81 triliun.

Selain membantu perekonomian masyarakat, para agen BRILink juga mendorong inklusi dan literasi keuangan di seluruh Indonesia. Dengan demikian, akses keuangan masyarakat akan semakin luas.

“Hal itu (Agen BRILink) sangat bisa menggerakkan ekonomi kerakyatan karena BRI memperluas layanannya dengan tidak membuka cabang tetapi melibatkan masyarakat, seperti toko kelontong, warung dan sebagainya untuk menjadi cabang BRI sebagai agen BRILink. Masyarakat dengan mudah bisa mengakses cabang BRI yang berupa agen itu di sekitar tempat tinggal atau usahanya,” jelas Sunarso beberapa waktu lalu.

Selain menggerakkan perekonomian, Agen BRILink juga menyediakan lapangan pekerjaan dan sekaligus memberikan kontribusi positif pada kinerja perseroan. Sunarso mengungkapka Agen BRILink mampu menghimpun dana murah sebesar Rp19,38 triliun di sepanjang 2021. Bahkan, Fee Based Income (FBI) yang didapat dari agen bisa mencapai Rp1,34 triliun.

Agar jangkauan BRI kepada sektor UMKM dan masyarakat semakin panjang, perseroan juga membentuk holding ekosistem Ultra Mikro (Holding UMi). Holding ini terbentuk setelah PT Pegadaian dan PT Permodalan Madani masuk dan menjadi bagian dari BRI Group pada September 2021 lalu.

Dengan Holding UMi, langkah BRI untuk menggarap segmen Ultra Mikro diharapkan akan menjadi lebih besar dan mampu menjadi sumber pertumbuhan baru di masa depan. Pada akhirnya, pelaku usaha di segmen mikro tersebut mendapatkan layanan yang lebih mudah, semakin cepat, dan kian terjangkau. (*)

 

Editor: Rezkiana Nisaputra

Evan Yulian

Recent Posts

BPS Laporkan Impor Susu RI Naik 7,07 Persen per Oktober 2024

Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat volume impor susu Indonesia pada periode Januari-Oktober 2024 sebesar 257,30… Read More

50 mins ago

Laba BCA Digital Terbang 532,7 Persen per September 2024, Ini Pendorongnya

Jakarta - PT Bank Digital BCA (BCA Digital) berhasil mencatatkan kinerja keuangan impresif pada kuartal… Read More

1 hour ago

Kinerja Positif, Seabank Salurkan Kredit Rp50 Triliun Lebih per Kuartal III 2024

Jakarta - PT Bank Seabank Indonesia atau SeaBank kembali mencatat kinerja keuangan yang positif, ditandai… Read More

1 hour ago

Naik 16,54 Persen, Impor RI Oktober 2024 Tembus USD21,94 Miliar

Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan impor pada Oktober 2024 sebesar USD21,94 miliar atau naik 16,54… Read More

1 hour ago

Bank Banten Ungkap Rencana Take Over Kredit ASN di Kabupaten Lebak dan Kota Serang

Serang - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) berencana mengambil alih (take over)… Read More

2 hours ago

Ekspor RI Naik 10,69 Persen jadi USD24,41 Miliar di Oktober 2024

Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan ekspor pada Oktober 2024 mengalami peningkatan. Tercatat, nilai ekspor Oktober… Read More

2 hours ago