News Update

Bursa Mengkaji Pembangunan Sistem IT Perdagangan Efek

Jakarta – Guna meningkatkan efisiensi biaya operasional para anggota bursa (AB), PT Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah mengkaji pembangunan sistem teknologi informasi perdagangan efek yang dapat digunakan oleh seluruh AB.

“Misalnya dengan IT Sharing cost yang akan kami formulasikan caranya,” ujar Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa, Laksono Widioto Widodo di Jakarta, Rabu, 4 Juli 2018.

Menurutnya, bursa sebenarnya bisa menyediakan sistem IT perdagangan yang dapat digunakan oleh AB dengan biaya subsidi. Maka, biaya operasional AB bakal tertekan sehingga memberikan peluang AB yang masih merugi dapat membukukan laba.

“Sebabkan banyak AB yang IT-nya sudah canggih tapi banyak juga yang masih ketinggalan,” ungkapnya.

Sekedar informasi, dari 105 AB yang aktif melakukan kegiatan perantara perdagangan efek, sebanyak 62 AB telah memberikan layanan online trading, 10 AB memberikan layanan DMA (Direct Market Acces) atau semi online trading bagi nasabah asing dan 20 AB memberikan layanan DMA namun hanya untuk nasabah Institusi asing. Dan hanya 16 AB yang tidak memberikan layanan online trading.

Sementara , 105 AB tahun 2015 terdapat 62 AB yang mencatatkan laba bersih dan 43 AB merugi. Sedangkan tahun 2016, terdapat 74 AB mencatatkan laba bersih dan 31 AB merugi. Untuk semester II 2017, 76 AB yang mencatatkan laba bersih meningkat menjadi 76 AB dan 25 AB merugi. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Rekam Jejak Alwin Jabarti Kiemas, Tersangka Kasus Judi Online di Tubuh Komdigi

Jakarta – Kasus mafia buka akses pemblokiran judi online yang melibatkan pegawai Komunikasi dan Digital… Read More

2 hours ago

IHSG Sesi I Berbalik Merosot 0,32 Persen ke Level 7.290

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini (26/11) ditutup… Read More

2 hours ago

Survei BI: Harga Rumah Makin Mahal, Penjualan Terkontraksi

Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan hasil Survei Harga Properti Residensial (SHPR) yang mengindikasikan harga properti masih meningkat,… Read More

2 hours ago

Sejarah! Pertamina Temukan Sumur Migas Non Konvensional di Blok Rokan

Jakarta - Peneliti Alpha Research Database Ferdy Hasiman merespons PT Pertamina (Persero) yang berhasil menemukan… Read More

3 hours ago

Delta Dunia Makmur Akuisisi Tambang Batu Bara di Australia, Segini Nilainya

Jakarta - PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) melalui anak perusahaannya, yakni PT Bukit Makmur… Read More

4 hours ago

Harga Emas Antam Anjlok Rp40.000, Saatnya Borong?

Jakarta -  Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Selasa, 26 November… Read More

5 hours ago