Info Anda

Buntut Indonesia Dicoret FIFA, Ganjar dan Koster Diserbu Netizen

Jakarta – Pencoretan nama Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 memupuskan harapan bagi tim garuda untuk mentas di panggung sepakbola dunia.

Buntut pencoretan tersebut berdampak langsung kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Bali I Wayan Koster. Di mana, akun media sosial mereka diserbu warganet.

Dilihat dari unggahan terakhir Ganjar di akun Instagram pada Senin, 26 Maret 2023, kolom komentar begitu ramai oleh hujatan dari warganet. Mereka menyesalkan pernyataan Ganjar yang menolak kehadiran tim nasional Israel datang ke Indonesia.

“Blunder ya pak ? Niat mengambil hati warga Indonesia malah sakit hati semua sekarang. Momen yang bakal tidak akan dikembalikan lagi,” tulis akun stevendut, pada Kamis, 30 Maret 2023.

“Padahal saya suka banget sama pak Ganjar, tapi keputusan ini sangat mengecewakan. Jadi, golput deh tahun depan,” tambah akun @angelagilsha yang mendapat ratusan likes dari akun lainnya.

Hal yang sama juga terjadi pada akun Instagram milik I Wayan Koster yakni kostergubernurbali. Terpantau, warganet ramai-ramai menghujat di kolom komentar.

“Sekarang bapak puas telah menghancurkan mimpi anak bangsa sendiri?,” tulis akun odiemichael_09 dengan emote patah hati.

Menariknya, bahkan ada komentar warganet yang menghubungkan pernyataan Koster dalam menolak kehadiran Israel beberapa waktu lalu terhadap dampak ekonomi pariwisata Bali.

“Bapak sadar engga, ekonomi pariwisata Bali baru aja bangkit. Betapa gembiranya kami mau menyambut tamu-tamu dari negara peserta. Sekarang bapak gagalkan. Apa bapak mikir dampaknya untuk pariwisata Bali ?,” tanya akun ketutsujati.

Sebelumnya, Ganjar dan Koster sendiri sepakat menolak kehadiran tim nasional Israel untuk bertandang ke Indonesia. Pernyataan keduanya dinilai menjadi salah satu pemantik polemik Piala Dunia U-20 2023.

FIFA melalui laman resminya akhirnya mengumumkan untuk membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.

“FIFA telah memutuskan, karena keadaan saat ini, untuk membatalkan status tuan rumah Indonesia sebagai tuan rumah FIFA U-20 World Cup 2023,” tulis FIFA di laman resminya, Kamis, 30 Maret 2023.

Selain gagal tampil di Piala Dunia, Indonesia juga rugi secara materil. Sebab, pemerintah telah mengalokasikan dana hingga triliunan demi menyukseskan event ini.

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

7 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

9 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

11 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

12 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

12 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

15 hours ago