News Update

Bunga Acuan Turun, Rupiah Bergerak Stabil

Jakarta – Bank Indonesia (BI) memandang pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerikas Serikat (AS) pasca penurunan bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 5,25% masih cukup stabil.

Hal tersebut seperti disampaikan oleh Gubernur BI Perry Warjiyo saat ditemui di Kompleks Perkantoran BI. Menurutnya, kondisi nilai yang stabil menunjukan kepercayaan pasar terhadap pasar Indonesia.

“Alhamdulillah nilai tukar bergerak stabil Rp14.050/US$ hingga Rp14.060/US$ dan relatif stabil, mekanisme pasar terjaga suply demand terjaga,” kata Perry di Jakarta, Jumat 20 September 2019.

Perry menyebut, nilai ukar juga didorong oleh seluruh pelaku keuangan yang ikut ambil andil menjaga stabilitas. Kedepan, bank sentral optimis akan terus berada dipasar dan menjaga momentum stabilitas.

“Semua ikut andil seperti pelaku usaha, perbankan, maupun dunia usaha jadi nilai tukar bergerak sesuai mekanisme pasar. Kedepan kami tetap yakin pergerakan nilai tukar akan bergerak stabil dengan konfiden pasar terus terbentuk,” kata Perry.

Sebagai informasi, pada perdagangan pagi hari ini, (20/9) Kurs Rupiah berada di level Rp14.085/US$ posisi tersebut melemah bila dibandingkan penutupan perdagangan kemarin (19/9) yang masih berada di level Rp14.060/US$.

Sementara, berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, (20/9) kurs rupiah menyentuh posisi Rp14.085/ US$ menguat dari posisi Rp14.099/US$ pada perdagangan kemarin (19/9). (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Tabungan Jadi Prioritas atau Gaya Hidup? Simak Pandangan UOB Indonesia

Jakarta - UOB Indonesia memandang pentingnya literasi keuangan untuk membantu masyarakat memahami dan mengelola keuangan pribadi… Read More

4 hours ago

OJK Tegaskan Penghapusan Utang Kredit UMKM Tak Perlu Aturan Turunan

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan bahwa penghapusan utang kredit usaha mikro, kecil, dan… Read More

6 hours ago

Strategi UNTD Hadapi Persaingan Motor Listrik di Tengah Pelemahan Daya Beli Masyarakat

Tangerang - PT Terang Dunia Internusa Tbk, menyiapkan sejumlah strategi khusus menghadapi pelemahan daya beli… Read More

7 hours ago

Gara-gara Kasus Investree, OJK Tegas Bakal Lakukan Ini ke Industri Fintech Lending

Jakarta - Kasus yang menimpa PT Investree Radhika Jaya atau Investree menyita perhatian masyarakat, dianggap… Read More

8 hours ago

Era Open Banking, OJK Wanti-wanti 3 Tantangan Ini ke Industri Perbankan

Jakarta - Istilah open banking mengacu kepada aksesibilitas data yang semakin terbuka, memungkinkan bank untuk… Read More

8 hours ago

Gelar Indonesia Knowledge Forum 2024, BCA Dorong Penguatan Sektor Bisnis

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menggelar Indonesia Knowledge Forum (IKF) 2024, di… Read More

8 hours ago