News Update

Bukopin Pastikan Proses Penambahan Modal oleh KB Kookmin Bank

Jakarta – Manajemen  PT Bank Bukopin Tbk (Bukopin) kembali memastikan bahwa proses Penawaran Umum Terbatas (PUT V) Perseroan masih terus berjalan sesuai dengan publikasi yang telah dilakukan sebelumnya. Hal ini terkait proses penambahan modal oleh KB Kookmin Bank.

Direktur Utama Bank Bukopin, Rivan A. Purwantono mengatakan, PUT V dengan skema memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD atau Rights Issue telah berjalan sesuai dengan jadwal yang telah dipublikasikan Bank Bukopin pada 2 Juli 2020. Sebelumnya, pada 30 Juni 2020 dokumen PUT V telah mendapatkan Pernyataan Efektif dari OJK.

“Hari ini sudah memasuki hari ketujuh untuk pemegang saham yang ingin mengeksekusi rights-nya, jadi masih ada waktu empat hari kerja sampai dengan Senin tanggal 27 Juli nanti,” ujar Rivan di Jakarta, Rabu (22/7/2020).

Menyikapi pemberitaan terakhir yang mengutip pernyataan Bosowa Corporindo, Rivan menambahkan, bahwa manajemen selalu intensif berkomunikasi dengan pemegang saham, termasuk Bosowa Corporindo dengan Direktur Utama Bapak Sadikin Aksa. “Sementara itu terdapat juga perwakilan Bosowa Corporindo di Dewan Komisaris, yakni Bapak Subhan Aksa. Selama ini pihak Bosowa Corporindo sangat kooperatif atas semua keputusan manajemen, termasuk terkait rencana penambahan modal oleh KB Kookmin Bank yang dilakukan sesuai dengan ketentuan dan perundang- undangan yang berlaku,” tambah Rivan.

Komunikasi yang dilakukan Perseroan dilakukan untuk memastikan penerapan Good Corporate Governance dan menjaga hubungan baik dengan seluruh perwakilan pemegang saham, baik Bosowa Corporindo, KB Kookmin Bank, Negara RI, Kopelindo, dan pemegang saham publik yang diwakili oleh empat orang Komisaris Independen, termasuk Komisaris Utama Bank Bukopin Mustafa Abubakar.

Sesuai prospektus PUT V yang telah didistribusikan ke para pemegang saham sejak 13 Juli 2020, kedua Pemegang Saham Utama Bank Bukopin, yaitu Bosowa Corporindo dan KB Kookmin Bank, menyatakan kesiapannya untuk melaksanakan HMETD pada PUT V.

KB Kookmin Bank, sesuai dengan rencananya akan menjadi pemegang saham mayoritas ke depannya, juga menjadi Pembeli Siaga untuk menyerap seluruh HMETD yang tidak dieksekusi pemegang saham lainnya di PUT V ini.

Pasca PUT V, KB Kookmin Bank direncanakan melanjutkan penambahan modal melalui PMTHMETD untuk menjadi majority shareholder, dengan terlebih dahulu meminta persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) yang rencananya akan diselenggarakan pada 25 Agustus 2020.

“Dukungan berbagai pihak mulai dari pemegang saham, regulator, nasabah, hingga karyawan sangat penting bagi manajemen, karena akan memastikan kelancaran proses Aksi Korporasi. Ke depannya penguatan fundamendal dan pengembangan bisnis pun akan lebih optimis,” tutup Rivan. (*)

Paulus Yoga

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

8 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

9 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

12 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

12 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

13 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

15 hours ago