Jakarta – Budi Arie Setiadi resmi menyerahkan estafet kepemimpinan sebagai Menteri Koperasi (Menkop) kepada Ferry Juliantono usai Presiden Prabowo Subianto melakukan reshuffle atau perombakan kabinet pada Senin (8/9/2025).
Dalam sambutannya, Fery mengapresiasi kinerja pendahulunya. Menurutnya, capaian yang ditorehkan Budi Arie merupakan fondasi penting untuk melanjutkan pembangunan koperasi ke tahap berikutnya.
“Seluruh capaian, inovasi, dan kinerja yang baik yang sudah ditorehkan, akan menjadi fondasi dan pijakan yang kokoh bagi kami untuk melanjutkan dan mengakselerasi pembangunan koperasi ke arah yang lebih baik dan maju,” ucap Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono, pada acara Serah Terima Jabatan (Sertijab), di Jakarta, Selasa (9/9).
Baca juga: Kemensos Uji Coba Penyaluran Bansos via Payment ID, Begini Mekanismenya
Ferry berharap, komitmen yang tinggi dan kerja sama dari seluruh jajarannya dalam memberdayakan, mengembangkan, dan mewujudkan koperasi sebagai soko guru perekonomian Indonesia.
“Fokus kita harus kesana karena sesuai amanah konstitusi,” ucapnya.
Bagi Ferry, Kemenkop berada di garis paling depan untuk menjadikan gerakan negara atau pemerintah ini menjadi instrumen efektif untuk mensejahterakan masyarakat.
“Terlebih lagi, saat ini, kita mendapat amanah khusus dari Presiden Prabowo Subianto dalam mewujudkan Kopdes/Kel Merah Putih di seluruh Indonesia,” kata Menkop Ferry.
Ferry menambahkan, dirinya dan seluruh jajaran Kemenkop akan melanjutkan langkah tersebut setelah tahap pertama pembentukan 80 ribu Kopdes Merah Putih berada di bawah kepemimpinan Budi Arie Setiadi.
Baca juga: Ekonom: Purbaya Dipilih Prabowo karena Cocok Atur Fiskal Negara
“Tahap pertama sudah berhasil dilalui sesuai dengan tenggat waktu yang diberikan Presiden Prabowo. Itu tidak lepas dari jasa dan kepemimpinan Budi Arie,” ucap Menkop Ferry.
Sekarang, kata dia sudah memasuki tahap kedua, yakni operasional dan pengembangan Kopdes/Kel Merah Putih.
“Sebetulnya, ini juga sudah dirintis berbagai langkah persiapan seperti Juknis, Manual Book, dan sebagainya, yang diperlukan untuk menjalankan tahap kedua ini hingga Desember 2025,” terang Ferry.
Dalam kesempatan yang sama, Budi Arie yakin di bawah kepemimpinan Menkop yang baru, aneka program strategis termasuk Kopdes Merah Putih dapat berjalan dengan lebih baik lagi.
“Saya tahu karena selama ini kan kita kerja sama. Jadi, tidak perlu diberi pesan, karena beliau tahu betul apa yang harus dikerjakan,” pungkasnya. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More