Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono
Jakarta – Presiden Prabowo Subianto melantik Ferry Juliantono sebagai Menteri Koperasi di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (8/9/2025). Ia resmi menggantikan Budi Arie Setiadi yang ikut terkena reshuffle menteri di kabinet Merah Putih.
Pelantikan tersebut juga sesuai dengan Keputusan Presiden RI Nomor 86P Tahun 2025 tentang pemberhentian dan pengangkatan Menteri dan Wakil Menteri Negara Kabinet Merah Putih periode tahun 2024-2029. Ia dilantik bersama empat menteri lainnya.
“Atas berbagai perkembangan masukan dan evaluasi yang dilakukan terus-menerus oleh Bapak Presiden, maka pada sore hari ini Bapak Presiden memutuskan untuk melakukan perubahan susunan Kabinet Merah Putih pada beberapa jabatan kementerian,” kata Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi dalam konferensi pers di Istana didampingi Seskab Teddy Indra Wijaya.
Baca juga: Reshuffle Kabinet, Ini Daftar Menteri yang Dilantik Presiden Prabowo
Diketahui, Fery Juliantono dikenal sebagai politikus Partai Gerindra. Di kepengurusan partai, ia menjabat sebagai Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra.
Pria kelahiran 27 Juli 1967 di Jakarta ini memulai karier politiknya dengan bergabung ke Partai Demokrat pada 2010.
Selain aktif di politik, dirinya juga dikenal sebagai pegiat koperasi. Ia pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin).
Baca juga: Presiden Prabowo Lantik Irfan Yusuf Jadi Menteri Haji dan Umrah
Bahkan, baru-baru ini dirinya menjadi salah satu dari 100 tokoh koperasi Indonesia yang ditulis dalam buku “Apa dan Siapa 100 Orang Koperasi Indonesia” karya Irsyad Muchtar.
Beberapa jabatan strategis pun pernah diembannya, mulai dari Sekretaris Dewan Pembina Induk KUD (Inkud) hingga Ketua Dekopinwil DKI Jakarta.
Keterlibatan dirinya di dunia koperasi tak bisa dilepaskan dari perhatiannya terhadap nasib petani, nelayan, buruh, dan masyarakat agraria. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menekankan kolaborasi lintas sektor (pemerintah, dunia usaha, investor,… Read More
Poin Penting PT Phapros Tbk (PEHA) mencetak laba bersih Rp7,7 miliar per September 2025, berbalik… Read More
Poin Penting Unilever Indonesia membagikan dividen interim 2025 sebesar Rp3,30 triliun atau Rp87 per saham,… Read More
Poin Penting IFAC menekankan pentingnya kolaborasi regional untuk memperkuat profesi akuntansi di Asia Pasifik, termasuk… Read More
Poin Penting BAKN DPR RI mendorong peninjauan ulang aturan KUR, khususnya agar ASN golongan rendah… Read More
Poin Penting IHSG menguat ke 8.655,97 dan sempat mencetak ATH baru di level 8.689, didorong… Read More