News Update

BTPN Incar Masuk BUKU 4 Pada 2021

Jakarta– Setelah meresmikan beroperasinya sebagai bank baru hasil penggabungan usaha (merger) antara PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) dengan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBCI). Bank BTPN mengaku memiliki rencana besar untuk masuk dalam kategori BUKU 4.

Direktur Utama Bank BTPN Ongki Wanadjati Dana mengaku akan terus menggenjot bisnisnya dalam mencapai target tersebut.

“Setelah digabung (merger) modal kita menjadi sekitar Rp25 triliun dan benar aspirasi jangka panjang kami menjadi bank buku 4,” kata Ongki di Menara BTPN Jakarta, Jumat 1 Februari 2019.

Ongki menambahkan, BTPN saat ini juga masih memiliki potensi untuk mengembangkan segmen pasar yang belum tersentuh, seperti segmen korporasi menengah dan UKM yang lebih besar (segmen komersial) serta mengembangkan cakupan bisnis ritel. Dirinya berharap target tersebut dapat terwujud dalam dua tahun kedepan.

“Kami berharap dan memperkirakan bila kita tumbuh organik saja dari laba ditahan kemungkinan besar tahun 2021 kita dapat mecapai tingkat modal buku 4 tersebut,” kata Ongki.

Sebagai informasi, kategori BUKU 4 sendiri adalah Bank dengan Modal Inti paling sedikit sebesar Rp 30 triliun. Setelah proses merger bersama Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBCI) selesai, BTPN tercatat telah memiliki Rp27,81 triliun hingga akhir tahun 2018 lalu.(*)

Suheriadi

Recent Posts

Ignasius Jonan: Pemimpin Lembaga Keuangan Wajib Utamakan Isu Lingkungan

Poin Penting Mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan menegaskan isu lingkungan, ESG, dan green finance bukan… Read More

11 mins ago

AFTECH Resmikan Kode Etik Terintegrasi 2025, Perkuat Tata Kelola Fintech

Poin Penting AFTECH mengesahkan Kode Etik Terintegrasi 2025 sebagai upaya memperkuat integritas, tata kelola, dan… Read More

1 hour ago

Matinya Meritokrasi Dinilai Picu Korupsi dan Inkompetensi

Poin Penting Ketiadaan meritokrasi disebut menggerus kualitas kepemimpinan, karena jabatan berpotensi menjadi komoditas, bukan hasil… Read More

1 hour ago

Agentic AI, Kemudahan Terbaru

Oleh Krisna Wijaya, Honorable Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) SECARA definisi, menurut Cole Stryker… Read More

2 hours ago

Ketua Perbanas Ungkap Banyak Negara ASEAN Ingin Miliki Bisnis Bank di Indonesia

Poin Penting Bank-bank ASEAN tertarik masuk Indonesia karena Net Interest Margin (NIM) perbankan masih tinggi… Read More

2 hours ago

DPR Soroti Kompensasi Subsidi BBM, Pertamina Diminta Lebih Jeli

Poin Penting DPR meminta Pertamina memperketat pengawasan subsidi BBM dan LPG agar kompensasi pemerintah tepat… Read More

3 hours ago