Analisis

BTPN Bidik Pertumbuhan Kredit 10%-12%

Jakarta– PT Bank Tabungan Pensiun Negara Tbk (BTPN)  mengaku tetap optimis menatap tahun 2018 dengan membidik pertumbuhan kredit di angka 10 persen hingga 12 persen sesuai dengan target industri yang dicanangkan oleh regulator.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Direktur Finance, Treasury and Funding BTPN, Arif Harris Tandjung kala menghadiri pemaparan kinerja BTPN di menara BTPN Jakarta. Dirinya juga berharap, pertumbuhan ekonomi nasional atau Gross domestic product (GDP) yang semakin meningkat diharap dapat mendongkrak kinerja perbankan.

“Untuk tahun ini perkiraan harus lebih baik pasti karena pertumbuhan GDP tahun ini diperkirakan juga meningkat di 5,3 hingga 5,4 persen. Dan pertumbuhan kredit juga akan mengikuti, dimana target kita sesuai regulasi di 10 persen hingga 12 persen,” jelas Arif di menara BTPN Jakarta, Rabu 14 Febuari 2018.

Baca juga: BTPN Terus Dalami Rencana Merger Dengan SMBC

Lebih jauh Arif menjelaskan, untuk realisasi penyaluran kredit sepanjang tahun lalu penyaluran kredit tetap tumbuh 3 persen (YoY) atau mencapai Rp65,3 triliun, dimana pada tahun 2016 hanya tercatat sebesar Rp63,2 triliun.

“BTPN sendiri penyaluran kredit Rp65,2 triliun tumbuh 3%. Kita merasakan situasi challenge, karena memang kita lihat kita menyesuaikan,” tambah dia.

Arif menjelaskan, adanya pembenahan organisasi internal yang dilakukan BTPN pada tahun lalu cukup berdampak pada stagnasi pertumbuhan kredit Bank BTPN. Namun pasca pembenahan tersebut, kedepannya akan lebih mudah bagi BTPN menjaring nasabah baru yang berpotensi memacu target pertumbuhan kredit. (*)

Suheriadi

Recent Posts

Daftar 5 Saham Pendorong IHSG Selama Sepekan

Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More

32 mins ago

OJK Tuntaskan Penyidikan Dugaan Tindak Pidana Kredit Fiktif di Bank Kaltimtara

Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More

1 hour ago

Rapor Bursa Sepekan: IHSG Naik 1,46 Persen, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp15.844 Triliun

Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More

2 hours ago

NII Melonjak 44,49 Persen, Analis Kompak Proyeksikan Kinerja BTN Bakal Moncer

Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More

14 hours ago

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

15 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

16 hours ago