News Update

BTPN “Bedah” Jenius Lewat Talk Show

Jakarta– Setiap orang dituntut untuk dapat mengatur perencanaan keuangan, terlebih di era konsumtif saat ini masih banyak para pekerja yang belum bisa mengatur keuangannya.

Oleh karena itu, PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) menyelenggarakan acara talk show Jenius: Cara Pintar Atur Finansial yang menghadirkan pembicara Head Digital Banking Value Proposition and Product BTPN Irwan Sutjipto Tisnabudi dan Perencana dan edukator keuangan Prita Ghozie.

Irwan menyampaikan, BTPN menyadari bahwa kebutuhan dan keinginan seseorang saat ini semakin beragam. Mulai dari makanan, pakaian, traveling sampai tujuan jangka panjang seperti pendidikan anak dan tempat tinggal.

Semua kebutuhan dan keinginan itu tentu memiliki konsekuensi finansial, sehingga dibutuhkan pengelolaan finansial yang tepat agar dapat mencapainya.

Memahami hal itu, BTPN menghadirkan Jenius, sebuah revolusi daiam bidang perbankan dengan proses digitalisasi sejak awal. Dengan Jenius, pengguna dapat melakukan pembukaan rekening, mengatur limit kartu, serta manajemen keuangan dengan menggunakan smartphone berbasis Android dan iOS.

“Jenius menghadirkan berbagai fitur unik untuk mengelola life finance penggunanya, seperti In and Out, Card Center, dan Save it,” tutur Irwan di Hook Jakarta, Jumat 2 Febuari 2018 .

Prita Ghozie menambahkan, bahwa untuk memastikan semua kebutuhan dan keinginan terpenuhi, maka dapat dimulai dengan membagi pendapatan ke dalam komponen pengeluaran.

“Pos pengeluaran bisa dibagi setiap bulan yang ideal seperti biaya rutin 30%, tabungan investasi sebesar 15%, cicilan pinjaman 30%, zakat 5%, dana darurat 10 dan gaya hidup 10%,” jelas Prita.

Dengan fitur Jenius In and Out, pengguna Jenius dapat melihat, menelusuri, dan mengunduh seluruh history transaksi, bahkan bisa menentukan filter berdasarkan tipe, kategori, rentang waktu, dan besarnya transaksi sehingga seluruh pencariannya iebih spesifik.

“Ada juga Fitur Card Center memberikan pengguna kontrol terhadap kartu debit milik mereka. Pengguna dapat melakukan blokir dan buka blokir kartu baik permanen maupun sementara, secara swaiayan hanya meiaiui smartphone. Fitur ini didesain sedemikian rupa sehingga memungkinkan pengguna untuk mengatur berbagai pengeluaran dengan mengalokasikan pengeluaran tersebut ke dalam beberapa kartu debit,” jelas irwan.

Jenius juga memiliki fitur tabungan yang secara langsung dapat memisahkan dana yang ingin disisihkan dengan dana untuk kebutuhan sehari-hari. Save it memungkinkan pengguna mengalokasikan dana tabungan dan kebutuhan sehari-hari. Save it memiiiki tiga futur, yaitu Flexi Saver, Dream Saver, dan Maxi Saver. (*)

Suheriadi

Recent Posts

Mobil Dinas Pejabat Bakal Diasuransikan Pakai APBN, OJK Beri Respons Begini

Jakarta – Pemerintah berencana mengasuransikan seluruh kendaraan atau mobil dinas pejabat dengan premi yang akan dibayarkan melalui… Read More

4 hours ago

Begini Strategi GoSend Dorong UMKM Naik Kelas di 2025

Jakarta – GoSend, layanan pengiriman barang dari Gojek membeberkan tiga jurus jitu dalam mendukung UMKM… Read More

4 hours ago

Waskita Karya Garap 12 Proyek di IKN, Nilainya Capai Rp8,1 Triliun

Jakarta - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) tengah menggarap 12 proyek di Ibu Kota… Read More

5 hours ago

OJK Sebut DPLK Jiwasraya dalam Proses Pemindahan Portofolio ke IFG Life

Jakarta – Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, penjaminan, dan Dana Pensiun Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Ogi Prastomiyono, mengungkapkan… Read More

6 hours ago

Tekan Inflasi Medis, OJK Rumuskan Aturan Batasan Klaim Asuransi Kesehatan

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berencana akan merumuskan Surat Edaran (SE) OJK mengenai batasan… Read More

6 hours ago

Intip Kekayaan 2 Cagub Jateng 2024 Andika Perkasa vs Ahmad Luthfi, Siapa Paling Tajir?

Jakarta - Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi tengah memperebutkan kursi nomor satu di Jawa Tengah.… Read More

7 hours ago