News Update

BTN Tawarkan Suku Bunga KPR Berjenjang Mulai dari 4,71%

Jakarta – Menyambut hari ulang tahun (HUT) PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk yang ke-71, perseroan memberikan berbagai program yakni salah satunya menawarkan suku bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Berjenjang mulai dari 4,71%.

Direktur Konsumer BTN Hirwandi Gafar menjelaskan, target KPR Bank BTN terus menanjak seiring dengan komitmen pemerintah dalam mewujudkan perumahan layak bagi rakyat, baik dari sisi pembiayaan maupun penyediaan properti. Komitmen ini, sangat penting sebagai pegangan bagi perbankan maupun developer untuk aktif membangun dan membiayai proyek properti.

Dengan usia BTN yang ke-71 tahun semakin mengukuhkan posisi BTN sebagai bank yang fokus di KPR. Bank BTN akan tetap kuat di tengah persaingan saat ini karena menjadi bank yang memiliki beragam produk KPR yang inovatif disesuaikan dengan segmen nasabah bidikannya.

Menurut Hirwandi, program ini juga merupakan bentuk perhatian kepada mitra BTN, khususnya para developer. Program ini berlaku bagi semua mitra developer yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Suku bunga terbaru mulai dari 4,71% fixed 2 tahun. Selanjutnya, di tahun ke-3 s/d ke-5 BTN memberlakukan kebijakan suku bunga berjenjang dengan kenaikan 1% pertahun. Sehingga, tidak memberatkan konsumen dalam membayar angsuran dan juga hal ini merupakan upaya untuk menggairahkan pasar,” ujar Hirwandi dalam keterangannya dikutip Kamis, 18 Februari 2021.

Sementara untuk akad kredit akan dilakukan serempak di seluruh Indonesia sampai tanggal 31 Maret 2021 mendatang. Dari program ini diharapkan akan mendongkrak kinerja kredit di segmen properti. Selain sebagai bentuk perhatian kepada mitra, kata Hirwandi, kolaborasi BTN dengan para pengembang merupakan upaya BTN dalam meningkatkan daya beli masyarakat.

Pada kesempatan yang sama, Executive Vice President Nonsubsidized Mortgage & Personal Lending Division (NSLD) BTN Suryanti Agustinar mengatakan, program suku bunga mulai dari 4,71% berlaku untuk semua plafon kredit bagi konsumen fix income dan mulai berlaku sejak tanggal 09 Februari dan akad kredit s.d 31 Maret 2021. Ditambah lagi gimmick kado spesial HUT BTN lainnya seperti cashback tabungan sebesar Rp710 ribu. Dengan bunga 4,71% berarti bebas biaya admin, provisi, dan apraisal.

Suryanti menjelaskan, selama masa Pandemi Covid-19 ini BTN telah melakukan berbagai inovasi kemudahan transaksi perbankan antara lain aplikasi BTN Properti yang dapat diakses melalui ponsel pintar atau website BTN.

Aplikasi BTN Properti memiliki banyak fitur yang memudahkan setiap penggunanya, seperti simulasi angsuran, tracking berkas, pembayaran booking fee, hingga kemudahan untuk pengajuan kredit secara online. Konsumen juga dimudahkan untuk melihat hunian tanpa harus mendatangi rumah melalui fitur 4D service pada aplikasi BTN Properti.

Kemudahan digital lainnya yang dipersembahkan BTN dalam periode HUT BTN ke 71 ini adalah dengan diselenggarakannya pameran property virtual expo dengan tema “BTN Solusi Property Expo”. Acara pameran virtual ini akan berlangsung selama satu bulan  penuh dan akan dibuka secara resmi pada 27 Februari 2021 dan akan berakhir s.d 31 Maret 2021 yang dapat diakses melalui lbtnpropertiexpo.com. Di pameran virtual expo ini BTN juga menggandeng Rumah.com dalam menghadirkan 71 pengembang dengan 171 proyek pilihan. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Tingkatkan Standar Privasi Tertinggi, Allianz Life Indonesia Raih ISO 27701

Jakarta - Allianz Life Indonesia dan Allianz Utama Indonesia meraih sertifikasi terkait keamanan data pribadi,… Read More

3 hours ago

Bank Indonesia Pastikan Libur Operasional di Hari Pilkada 27 November 2024

Jakarta – Kegiatan operasional Bank Indonesia ditiadakan pada hari Pemungutan Suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Rabu, 27… Read More

4 hours ago

KPEI Catat Transaksi CCP PUVA Capai USD168 Juta per Akhir Oktober 2024

Jakarta - PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) sebagai Central Counterparty Pasar Uang dan Valuta… Read More

9 hours ago

Analis Rekomendasikan Buy Saham BBNI, Ini Alasannya!

Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI melalui aplikasi wondr by BNI… Read More

10 hours ago

OJK: Peringkat Corporate Governance RI Masih di Bawah Vietnam

Jakarta - Meski masuk jajaran negara G-20 atau negara dengan ekonomi terbesar, Indonesia rupanya masih… Read More

10 hours ago

Gapensi Tolak Keras PPN 12 Persen: Bisa Perlambat Proyek Pemerintah

Jakarta – Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) menolak rencana pemerintah menaikkan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) menjadi… Read More

10 hours ago