Layanan Kredit BTN; Sediakan KPR. (Foto: Budi Urtadi)
Untuk mendorong uang TKI berputar di dalam negeri, BTN membuka kran KPR untuk para TKI yang bekerja di luar negeri. Paulus Yoga
Seoul–PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) akan membuka keran Kredit Pemilikan Rumah atau KPR untuk para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di luar negeri untuk memiliki rumah di Indonesia.
Dengan dukungan fasilitas KPR yang disiapkan khusus untuk para TKI itu, ucap Direktur Utama BTN Maryono, maka terbuka peluang uang mengalir di dalam negeri. TKI sebagai sumber devisa negara dinilai akan membelanjakan uangnya di dalam negeri.
“Peluangnya sangat besar untuk para TKI ini membeli rumah dengan fasilitas KPR. Bukan TKI saja, tetapi calon TKI dan keluarga para TKI pun dapat memanfaatkan fasilitas KPR untuk pembelian atau renovasi rumah dengan jaminan penghasilan para TKI tersebut,” kata Maryono di Seoul, Korea Selatan, Sabtu, 29 Agustus 2015.
Maryono dalam kunjungannya ke Seoul, Korea Selatan menyempatkan diri berdialog dengan para TKI yang bekerja disana. Diperkenalkan kepada mereka tentang kesempatan dan peluang untuk mereka memiliki rumah di Indonesia, menurutnya para TKI menyambut peluang ini dengan sangat positif.
“Selama ini mereka tidak terpikirkan untuk punya rumah dengan uang hasil kerja di negara lain. Kami menjemput bola dan para TKI itu langsung menangkapnya,” jelasnya.
Respon positif dari para TKI tersebut akan ditindaklanjuti untuk membuat program yang sama bagi para TKI di negara lainnya. Mereka sebagai pahlawan devisa dengan program punya rumah melalui fasilitas KPR sangat dipastikan uang mengalir di dalam negeri.
“Sekaligus kita mengharapkan pasar para TKI ini dapat mendukung Program Satu Juta Rumah,” sambung Maryono.
BTN sendiri memiliki target sekitar 10.000 unit untuk tahun pertama Program Satu Juta Rumah dapat diserap oleh para TKI tersebut. Dan khusus untuk para TKI di Seoul perseroan menyiapkan anggaran untuk mendukung fasilitas KPR bagi 5.000 TKI.
Sementara itu Kepala Badan Nasional Penanganan dan Penempatan TKI (BNP2TKI) Nusron Wahid mengatakan, pemberian bantuan KPR didasari oleh motivasi TKI yang bekerja untuk memiliki rumah sendiri. Untuk mempermudah cita-cita TKI tersebut, BNP2TKI menggandeng Bank yang memiliki spesialisasi dan spesifikasi pembiayaan perumahan.
“Disamping itu kebetulan pemerintah mempunyai program yang namanya sejuta rumah, dimana bank yang ditunjuk untuk menjadi implementator akan membuat program sejuta rumah itu BTN. Nah karena itu kami menggandeng BTN untuk mensukseskan pelayanan kredit perumahan kepada TKI,” imbuh Nusron. (*)
Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More
Jakarta - Harga saham bank-bank BUMN atau bank himbara terus menurun dalam beberapa bulan terakhir.… Read More
Jakarta – Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar membeberkan sejumlah tantangan dalam… Read More
Jakarta - Bank Mestika Dharma (Bank Mestika) berhasil membukukan pertumbuhan kredit yang kuat di 2024… Read More
Jakarta - PT XL Axiata Tbk (EXCL) memutuskan untuk membagikan dividen sebesar Rp1,12 triliun atau… Read More
Jakarta - Salah satu emiten telekomunikasi ternama Indonesia, PT XL Axiata Tbk (EXCL) sukses membukukan… Read More