PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk mengusulkan perkiraan besaran deviden perseroan sekitar 20% kepada pemerintah melalui Komisi VI DPR RI. Usulan ini disampaikan oleh Direktur Utama BTN sekaligus Ketua Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) Maryono dalam Rapat Dengar Pendapat antara Komisi VI DPR RI dengan Kementerian BUMN dan Bank-Bank BUMN di Jakarta, Kamis (6/9). Usulan besaran deviden yang disampaikan BTN mempertimbangkan untuk menjaga komitmen perseroan dalam mendukung program sejuta rumah dan kecukupan modal perseroan. BTN tetap optimis kinerja perseroan on the track sampai dengan akhir tahun 2018 dan tidak terganggu dengan sentimen negatif yang diakibatkan oleh gejolak ekonomi dunia.(*)
Baca juga: BTN Kucurkan Rp1 Triliun ke AP II
Jakarta – Pemerintah bakal memberikan bantuan tunai sebagai dukungan kepada para pekerja yang menjadi korban… Read More
Jakarta – Crazy Rich Surabaya, Budi Said mengajukan banding usai dirinya divonis 15 tahun penjara… Read More
Jakarta - Pemerintah meluncurkan paket kebijakan ekonomi 2025 dengan salah satu langkah utamanya adalah pemberian… Read More
Jakarta - Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Didik J. Rachbini… Read More
Jakarta - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) telah mencatatkan capaian positif yang ditandai dengan… Read More
Jakarta - Pemerintah resmi menaikkan pajak pertambahan nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 12 persen.… Read More