Perbankan

BTN Raup Laba Rp3,5 Triliun Sepanjang 2023, Tumbuh 14,94 Persen

Jakarta – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) berhasil mencatat kinerja positif sepanjang 2023 dengan mencetak laba sebesar Rp3,5 triliun atau naik 14,94 persen secara tahunan (yoy) atau sebesar Rp3,04 triliun.

“Salah satu penopang laba bersih adalah meningkatnya fee base income. Jadi yang luar biasa di 2023, ketika NII (net interest income) berat, ketika cost of fund naik kami banyak melakukan perubahan di bisnis transaksi. Fee base kami tumbuh 60,1 persen yoy, menjadi Rp3,2 triliun,” ujar Direktur Utama BTN, Nixon L.P Napitupulu dalam konferensi pers, Senin, 12 Februari 2024.

Baca juga: Ditopang Pembiayaan dan Dana Murah, Laba BSI Melesat 33,8 Persen jadi Rp5,7 Triliun

Selain itu, raihan laba tersebut juga tidak terlepas dari pendapatan bunga bersih yang naik 9,2 persen secara tahunan (yoy) menjadi Rp28,27 triliun hingga akhir 2023. Seiring dengan peningkatan tersebut, beban bunga BTN juga membengkak 36,31 persen yoy menjadi Rp20,05 triliun. 

Adapun dari sisi intermediasi, BTN tercatat telah menyalurkan kredit Rp333,7 triliun, meningkat 11,9 persen yoy pada tahun 2023. Kualitas kredit juga terjaga dengan non performing loan (NPL) net turun menjadi sebesar 3,01 persen dari setahun sebelumnya sebesar 3,38 persen.

Sementara pada pendanaan, dana pihak ketiga (DPK) BTN tercatat sebesar Rp349,93 triliun pada tahun 2023, naik 8,7 persen yoy dari yang periode akhir tahun 2022 sebesar Rp321,94 triliun.

Baca juga: Sepanjang 2023, Laba Bank Mandiri Melejit 33,7 Persen jadi Rp55,1 Triliun

“DPK tumbuh 8,7 persen, jauh lebih baik dibandingkan pertumbuhan DPK nasional yang 3,8 – 4 persen, hampir dobel dari pertumbuhan nasional,” kata Nixon.

Dengan demikian total aset BTN naik 9,1 persen yoy menjadi Rp438,75 triliun dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp302,15 triliun. (*)

Editor: Galih Pratama

Irawati

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

9 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

9 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

9 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

11 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

11 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

14 hours ago