Categories: Perbankan

BTN Klaim Tak Terkena Efek Perlambatan Ekonomi

BTN mengaku telah mengantisipasi pelemahan ekonomi dengan kebijakan restrukturisasi kredit. Dwitya Putra

Jakarta – Managemen PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) mengaku belum terkena dampak langsung dari gejolak perekonomian nasional. Hal ini lantaran BTN merupakan bank yang fokus pada pembiayaan perumahan.

Direktur BTN Mansyur S Nasution mengatakan, perumahan merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat yang selalu dibutuhkan mengingat potensi daya beli kelas menengah yang terus tumbuh.

“Memang perekonomian kita sedang tidak menggembirakan. Namun tidak berdampak langsung pada BTN karena BTN kan fokus di perumahan. Perumahan itu kebutuhan pokok,” kata Mansyur di kantor pusat BTN, di Jakarta, Rabu, 2 September 2015.

Mansyur sendiri menuturkan permintaan kredit BTN sebagian besar berasal dari pegawai negeri, pekerja swasta, dan wirausaha.

Dengan adanya pelemahan ekonomi, BTN akan lebih mengantisipasi pada permintaan kredit yang datang dari pekerja, yang pendapatannya berpotensi terkena imbas dari gejolak ekonomi.

“Kita antisipasi adalah mereka yang bekerja di swasta khususnya di manufaktur. Dan lebih khusus lagi mereka yang bergerak di perusahaan natural resources (Sumber Daya Alam),” tuturnya.

Jika pelemahan ekonomi mulai terasa, BTN pun telah mengantisipasi dengan kebijakan restrukturisasi kredit.

“Resukturisasi selalu kita lakukan, tiada hari tanpa restrukturisasi,” ujarnya. (*)

@dwitya_putra14

Apriyani

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

5 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

6 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

6 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

7 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

7 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

10 hours ago