Categories: Snapshot

BTN Gelar Akad KPR Massal di Bogor

Kepala Kantor Wilayah I PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Manahan Hutapea didampingi Kepala Cabang BTN Bogor Slamet Purwadi dan Sekjen DPD Apersi Jawa Barat, Bunyamin meninjau akad KPR massal yang diikuti oleh 200 debitur dengan skema Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan atau BP2BT di Bogor, Jawa Barat, Kamis (28/11). Hingga akhir tahun 2019, Bank BTN telah menyalurkan KPR dengan skema BP2BT pada sekitar 5.635 unit rumah di seluruh Indonesia. Dengan pencapaian tersebut Bank BTN masih memegang peranan sebagai mitra utama pemerintah dalam menyalurkan BP2BT.

BP2BT adalah skema subsidi uang muka yang merupakan program Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bersama Bank Dunia. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

16 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

16 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

16 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

18 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

18 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

21 hours ago