Perbankan

BSI Targetkan Pembukaan Cabang Arab Saudi Rampung di Semester I 2024

Jakarta – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menargetkan pembukaan cabang di wilayah Timur Tengah, yaitu Arab Saudi akan terealisasi di tahun ini.

Direktur Utama BSI, Hery Gunardi menyatakan rencana tersebut diharapkan rampung pada semester I 2024.

“Inginnya gitu (semester I 2024) tapi belum tentu kan di sananya ngasih,” kata Hery saat ditemui awak media di Jakarta, Selasa 16 januari 2024.

Baca juga: Bos BSI Proyeksikan Pertumbuhan Laba 2023 Capai 31 Persen

Pembukaan cabang baru di luar negeri memang tidak semudah di dalam negeri. Pasalnya, ada sejumlah tahapan yang harus dilalui.

“Kami sedang mengajukan aplikasi, kalau luar negeri itu kan tidak semudah itu ada review tanya jawab dan lain sebagainya,” ungkap Hery.

Sebelumnya, PT Bank Syariah Indonesia (BSI) merencanakan akan membuka cabang di Arab Saudi pada 2024, pasca dibukanya cabang internasional di Dubai.

Hal ini dilakukan untuk membidik pasar di negara Timur Tengah, khususnya bagi jemaah haji dan umroh dari Indonesia.

Baca juga: Bakal Ada Pesaing Baru di Perbankan Syariah, Bos BSI Bilang Gini

Menurut Hery, pihaknya akan membidik pasar di Arab Saudi, lantaran ekosistem haji dan umrah di Indonesia sangat besar.

“Kita ingin mungkin next step itu akan ke Arab Saudi, pengen banget, karena ekosistem haji dan umrah di Indonesia besar banget,” kata Heri saat ditemui awak media, di JCC Jakarta, Selasa, 22 Agustus 2023 lalu. (*)

Irawati

Recent Posts

Rekonstruksi Bencana Sumatra Diproyeksi Tembus Rp70 T, Ekonom BCA Wanti-Wanti Fiskal

Poin Penting Rekonstruksi pasca-bencana di Sumatra diproyeksi mencapai Rp50 triliun–70 triliun dan berpotensi meningkat karena… Read More

2 hours ago

Respons Reliance Sekuritas (RELI) soal Dampak Demutualisasi BEI

Poin Penting Reliance Sekuritas menyatakan akan mengikuti arahan BEI terkait rencana demutualisasi yang saat ini… Read More

2 hours ago

2026 di Depan Mata, Ini Strategi Mengatur Keuangan di Tengah Risiko Ekonomi

Poin Penting Resolusi finansial perlu strategi terukur, dimulai dari evaluasi pemasukan, pengeluaran, aset, dan liabilitas.… Read More

4 hours ago

Reliance Sekuritas Bakal Bawa 1 Perusahaan IPO Tahun Depan, Ini Bocorannya!

Poin Penting RELI targetkan dua penerbitan efek di 2026, masing-masing satu IPO saham dan satu… Read More

4 hours ago

Ekonom BCA Ramal Kredit Tumbuh 10 Persen pada 2026

Poin Penting BCA proyeksikan kredit 2026 tumbuh 9–10 persen, sejalan dengan target Bank Indonesia di… Read More

6 hours ago

Tren Cashless Menguat di Taiwan, Dompet Digital Ini Jadi Andalan

Poin Penting Pembayaran non-tunai semakin diminati di Taiwan, terutama di Taipei, meski uang tunai masih… Read More

6 hours ago