Jakarta – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) menargetkan pertumbuhan pembiayaan di tahun 2023 akan mencapai sebesar 15% yang didukung oleh segmen individual dari individual produktif maupun konsumtif.
Direktur Finance dan Strategi, Ade Cahyo N, menyatakan bahwa sektor individual tersebut di tengah tren suku bunga tinggi belum mengalami perlambatan pertumbuhan hingga saat ini, justru terjadi lonjakan hingga 22% di tahun 2022.
“Kita lihat Indonesia di segmen itu demandnya masih sangat bagus sehingga kita memprediksi tahun 2023 at least 15% pertumbuhan pembiayaan bisa kita achieve,” ucap Ade dalam Paparan Kinerja BSI di Jakarta, Rabu malam, 1 Februari 2023.
Ade juga menjelaskan alasan BSI tidak menargetkan pembiayaan hingga 20% dikarenakan, perusahaan juga harus melihat dari sisi pendanaan yang dimana pada tahun ini diprediksi akan kembali mengalami pengetatan.
“Kita juga sangat berhati-hati memilih nasabah funding kita juga biar cost of fund kita tetap terjaga sehingga mungkin untuk funding akan ada di bawah (pembiayaan) sekitar 10-12%,” imbuhnya.
Adapun, pembiayaan BSI hingga Desember 2022 tercatat tumbuh 21,26% menjadi Rp207,70 triliun dengan porsi pembiayaan yang didominasi oleh pembiayaan konsumer sebesar Rp106,40 triliun, tumbuh 25,94% secara tahunan.
Selain itu, untuk pembiayaan wholesale tercatat sebesar Rp57,18 triliun atau tumbuh sebesar 15,80% secara tahunan dan pembiayaan mikro yang mencapai Rp 18,74 triliun, tumbuh 32,71% secara yoy. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Jakarta - Bank Mandiri bersinergi dengan PT Delta Mitra Sejahtera untuk menghadirkan Cikande Business Residence… Read More
Jakarta – Ekonom Senior Core Indonesia Hendri Saparini mengatakan masih terdapat gap yang tinggi antara kebutuhan pendanaan… Read More
Suasana saat penantanganan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Delta Mitra Sejahtera dengan membangun 1.012… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut kinerja pasar modal Indonesia masih akan mengalami… Read More
Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More