News Update

BSBI Tak Ganggu Independensi Namun Menjangkar Kestabilan Perekonomiam

Jakarta – Bank Indonesia (BI) menegaskan, independensi bank sentral merupakan kunci keberhasilan berbagai kebijakan moneter guna menjaga stabilitas perekonomian nasional.

Kepala Departemen Komunikasi Direktur Eksekutif BI  Erwin Haryono bahkan menyebut, Badan Supervisi Bank Indonesia (BSBI) sekalipun tak ikut campur dalam pengambilan keputusan kebijakan moneter bank sentral. Namun Erwin menegaskan, BSBI masih sangat berperan dalam memberikan masukan dan menentukan jangkar dari eksternal terkait kebijakan bank sentral.

“Mandatnya kebutuhan BSBI untuk mempertimbangkan independensi bank sentral agar bisa menjangkar kestabilan (perekonomian). Karena BSBI yang ada sekarang lebih kepada melihat keuangannya BI dan tidak masuk ke policy-nya. Karena bagaimana pun independensi akan menjadi kunci keberhasilan Bank Sentral,” jelas Erwin dalam Webinar Infobanktalknews di Jakarta, Kamis  3 Juni 2021.

Erwin menambahkan, dari sisi eksternal BSBI juga sangat berperan dalam memberikan masukan ke lembaga otoritas lain khususnya pada Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK). Dirinya juga menyatakan betapa pentingnya harmonisasi kebijakan antar otoritas.

Erwin juga menyebut, komunikasi kebijakan yang kuat dan erat antar lembaga otoritas baik BI, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), hingga Kementerian Keuangan terus mendorong percepatan pemulihan ekonomi nasional.

Sebagai informasi saja, peran utama dari BSBI yang diamanatkan Undang-undang adalah untuk membantu DPR dalam mengawasi serta memberikan masukan kebijakan bagi BI untuk meningkatkan akuntabilitas, independensi, transparansi serta kredibilitas. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

6 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

7 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

8 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

8 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

10 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

10 hours ago