Keuangan

BRINS Bayarkan Klaim Rp253,8 Juta ke 188 Nasabah Terdampak Erupsi Gunung Semeru

Poin Penting

  • BRI Insurance membayarkan klaim KTU sebesar Rp253,8 juta kepada 188 nasabah terdampak erupsi Semeru
  • Proses klaim dinilai mudah dan melibatkan sinergi dengan PNM, memberi dukungan nyata bagi pemulihan usaha nasabah Mekaar di masa sulit.
  • Kinerja BRI Insurance kuat hingga Kuartal III 2025 dengan laba bersih Rp467 miliar dan target premi bruto 2025 menembus Rp4,5 triliun, didorong pertumbuhan segmen mikro dan ultra mikro.

Jakarta – PT BRI Asuransi Indonesia atau BRI Insurance (BRINS) membayarkan klaim Asuransi Ultra Mikro KTU senilai Rp253.800.000 kepada 188 nasabah yang tempat usahanya terdampak oleh bencana erupsi Gunung Semeru, Jawa Timur.

“Kami berharap dengan adanya pembayaran klaim tersebut dapat meringankan beban tertanggung untuk recovery usahanya. BRI Insurance berkomitmen memberikan pelayanan yang optimal sebagai mitra yang andal dan terpercaya untuk solusi perlindungan,” ungkap Budi Legowo, Direktur Utama BRI Insurance dikutip 31 Desember 2025.

Sementara, Adit Sulistiyo, Pimpinan Cabang MRO Jember BRI Insurance menambahkan, pembayaran kliam ini merupkaan bentuk komitmen perseroan dalam memberikan perlindungan kepada nasabah.

“Ini adalah bentuk komitmen BRI Insurance dalam memberikan perlindungan dan kepastian bagi nasabah saat menghadapi risiko. Kami ingin memastikan bahwa di masa sulit, nasabah tidak sendirian,” ujar Adit Sulistiyo.

Baca juga: Begini Wujud Kepedulian BRI Insurance di Momen Natal 2025

Penyerahan klaim tersebut melibatkan PT Permodalan Nasional Madani (PNM), sebagai bentuk sinergi perlindungan asuransi bagi nasabah ultramikro (Mekaar) yang memiliki risiko tinggi terhadap ketidakpastian alam.

Sutiyem adalah salah satu nasabah yang menerima klaim mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan yang diterima. Menurutnya, proses klaim yang mudah memberikan harapan baru untuk membangun kembali usahanya yang sempat terhenti akibat erupsi.

Kinerja BRI Insurance

Secara kinerja, BRI Insurance mencatat kinerja positif hingga akhir kuartal III 2025 dengan membukukan laba bersih Rp467 miliar.

Adapun profit margin tercatat sebesar 15 persen dan hasil underwriting 31,23 persen. Sedangkan premi bruto tercatat mencapai Rp3,12 triliun.

capaian kinerja tersebut mencerminkan efektivitas strategi diversifikasi yang dijalankan perseroan secara konsisten dan kemampuan menjaga profitabilitas di tengah penyesuaian PSAK 117.

Baca juga: BRI Life Optimalkan Perlindungan Masyarakat Selama Nataru 2025/2026

Secara portofolio, segmen properti menjadi kontributor utama dengan porsi 49,55 persen terhadap total pendapatan premi. Kanal bancassurance dan korporasi yang masih mendominasi pendapatan.

Sementara itu, segmen mikro dan ultra mikro menunjukkan pertumbuhan kuat sebesar 10,30 persen, mendorong peningkatan laba sekaligus memperkuat komitmen BRI Insurance terhadap pengembangan inklusi keuangan nasional.

Adapun hingga September 2025, asuransi mikro telah menyumbang 23 persen dari total portofolio bisnis. Sedangkan segmen korporasi turut mencatat pertumbuhan solid sebesar 15,62 persen.

Perseroan menargetkan premi bruto di atas Rp4,5 triliun pada 2025 dengan fokus pada pertumbuhan yang berkualitas dan berkelanjutan. (*)

Galih Pratama

Recent Posts

RUPSLB Jasa Raharja Angkat Muhammad Awaluddin Jadi Dirut

Poin Penting RUPSLB Jasa Raharja pada 31 Desember 2025 menetapkan perubahan jajaran direksi perusahaan. Muhammad… Read More

37 mins ago

PKSS dan Unsri Perkuat Sinergi Dorong Serapan Tenaga Kerja Lulusan Perguruan Tinggi

Poin Penting PKSS dan Universitas Sriwijaya memperkuat kerja sama strategis untuk meningkatkan penyerapan tenaga kerja… Read More

1 hour ago

BRI Life Optimalkan Perlindungan Masyarakat Selama Nataru 2025/2026

Poin Penting Kemenhub mencatat 10,1 juta orang bepergian selama Nataru 2025/2026, naik 4,85% dibanding tahun… Read More

4 hours ago

Bank Sumut Kini Berubah Status Jadi Perseroda

Poin Penting Bank Sumut resmi berubah status hukum menjadi Perseroda melalui keputusan RUPSLB pada 30… Read More

6 hours ago

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Terlibat Fraud, 33 Lainnya Masih Diproses

Poin Penting Pada 2024, sebanyak 27 pegawai Bea Cukai diberhentikan karena fraud dan pelanggaran berat,… Read More

6 hours ago

Bank Banten Mau Gelar RUPSLB Awal 2026, Intip Agendanya

Poin Penting Bank Banten akan menggelar RUPSLB pada 21 Januari 2026 di Gedung Negara Provinsi… Read More

7 hours ago