Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus mendukung kelancaran arus transfer uang antarnegara, khususnya ke bank di luar negeri dengan menghadirkan fitur Transfer Internasional. Fitur baru ini hadir melalui channel mobile banking BRImo.
Seperti diketahui, Bank Indonesia (BI) dan Kementerian Ketenagakerjaan mencatat pada 2021 jumlah volume remitansi lintas negara (outgoing remittance) mencapai sebesar US$2,74 miliar. Untuk transaksi melalui BRI sendiri, pada tahun 2021 terdapat tren peningkatan transaksi remitansi ke luar negeri yang cukup signifikan, yaitu sebesar 42% secara year-on-year.
Peningkatan ini didukung oleh kencangnya arus remitansi dari para pengusaha yang mengirimkan pembayaran kepada partnernya di luar negeri. Selain itu, banyak bisnis yang mempekerjakan karyawannya secara jarak jauh.
Adapun fitur Transfer Internasional terbaru ini dapat digunakan oleh nasabah, khususnya pengguna BRImo untuk melakukan pengiriman dana dari Tabungan Rupiah yang langsung dikonversi menjadi mata uang asing (remittance) sesuai yang diinginkan.
Direktur Bisnis Konsumer Bank BRI Handayani mengatakan, perseroan senantiasa mengedepankan customer experience dalam setiap layanan.
“BRI secara berkesinambungan berupaya untuk meningkatkan dan menambah fitur-fitur baru pada BRImo. Hal ini dilakukan agar nasabah semakin mudah mengakses layanan yang optimal sesuai kebutuhanya,” ujarnya.
Dengan adanya fitur Transfer Internasional di BRImo, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan nasabah bertransaksi demi memperlancar arus transfer uang di Indonesia. Kemudahan ini dihadirkan, baik untuk nasabah usaha produktif maupun kebutuhan individu.
Artinya, dengan kelancaran pengiriman uang lintas negara, otomatis juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi Tanah Air.
Saat ini, fitur tersebut hadir jenis mata uang yang dapat dikirimkan diantaranya USD (Dolar AS), SGD (Dolar Singapura), THB (Baht), HKD (Dolar Hong Kong), AUD (Dolar Australia), EUR (Euro), GBP (Pound Sterling), dan ratusan negara lainnya di seluruh dunia. Tahapan untuk melakukan transaksi kirim uang ke luar negeri, yakni nasabah cukup login aplikasi BRImo pilih fitur Transfer Internasional, pilih negara tujuan, masukkan nominal transfer (otomatis akan terkonversi dalam mata uang tujuan), masukkan detail informasi penerima dan pengirim, lalu masukkan PIN dan transaksi selesai.
Di era saat ini, digital transformation telah mendorong perbankan untuk menghadirkan transaksi yang lengkap hanya menggunakan smartphone. Kecanggihan ini juga sekaligus semakin mendukung upaya perseroan untuk meningkatkan financial inclusion seperti campaign G20 tahun ini.
Beragam inovasi produk BRI pun turut mendorong kinerja sektor digital BRI. Per Februari 2022, sudah terdapat 15,39 juta pengguna BRImo dengan posisi transaksi mencapai 225,1 juta transaksi dan sales volume mencapai lebih dari Rp338.99 triliun.
Ke depan untuk membantu nasabah memenuhi kebutuhan domestik maupun internasional, BRImo akan bekerja sama dengan Traveloka untuk menghadirkan fitur traveling, seperti pembelian berbagai tiket pesawat, bis, kereta, hotel dll, yang disebut Fitur Travel. Fitur ini menjanjikan memenuhi kebutuhan akomodasi nasabah tanpa gonta-ganti aplikasi.
Fitur Transfer internasional hingga fitur pembelian tiket ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi seluruh nasabah. Dengan demikian, upaya ini juga akan menghidupkan kembali perekonomian Indonesia di bidang transportasi dan wisata.
Dengan tambahan berbagai promo menarik, seperti diskon atau cashback, BRImo diyakini semakin meningkatkan jangkauan yang lebih dalam bagi nasabah. (*)
Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More
Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf/Bekraf) memproyeksikan tiga tren ekonomi kreatif pada 2025. … Read More
Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More
Jakarta - Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More
Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More