Jakarta – BRILife melakukan aksi cepat dengan melakukan investigasi secara marathon, terkait beredarnya informasi mengenai bocornya data nasabah BRILife.
Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan PT Asuransi BRILife, Ade Ahmad Nasution mengemukakan, berdasarkan hasil investigasi hingga Rabu (28/7) telah ditemukan fakta-fakta sebagai berikut:
1 Klaim Jumlah Kebocoran Data Tidak Benar
BRILife telah bergerak cepat melakukan investigasi internal atas kejadian dimaksud, dan ditemukan bukti bahwa pelaku kejahatan cyber melakukan intrusi ke dalam sistem BRILife Syariah yang merupakan stand alone system dan terpisah dari core system BRILife.
Pada system tersebut terdapat tidak lebih dari 25 ribu pemegang polis syariah individu, dimana data tersebut tidak berkaitan dengan data BRILife maupun BRI Group lainnya.
2 Data BRI dan BRI Group Aman
Kejadian ini tidak memberikan dampak kepada data nasabah BRI maupun BRI Group lainnya. Tidak ada “Lateral Action” terhadap portofolio yang lain, karena system ini stand alone.
3 Link Awal Di Forum Jual Beli Sudah Tidak Dapat Ditemukan
Saat ini link awal di forum jual beli yang sempat viral pada media sosial sudah tidak dapat ditemukan lagi.
4 BRILife Berkoordinasi dengan Pihak Terkait Untuk Penegakan Hukum
Sebagai bagian dari komitmen untuk melindungi nasabah, BRILife telah melakukan respon terhadap insiden ini dan melakukan tindakan cepat dengan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, dalam hal ini kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.
Untuk kepentingan penegakan hukum, BRILife berkoordinasi dengan Direktorat Cyber Crime Bareskrim Polri dan Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN).
5 BRILife Jamin Keamanan Polis Nasabah
BRILife memastikan data pemegang polis tidak berubah dengan data awal yang ada di system.
Selanjutnya, BRILife akan berkoordinasi dengan Pemegang Polis Syariah untuk memastikan layanan kepada Pemegang Polis tetap dapat dilakukan sesuai dengan manfaat polisnya.
“Apabila Pemegang Polis membutuhkan penjelasan lebih lanjut atau membutuhkan bantuan, dapat segera menghubungi layanan resmi kami melalui Call Center di Nomor 1500087, WhatsApp Corporate 0811-935-0087 atau email cs@brilife.co.id,” kata Ade. (*)
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More