Dia menambahkan BRI sendiri sudah melayani secara total pelaku usaha yang berada di sektor UMJN. “Bukan hanya kredit, kami juga memberikan pelatihan dan juga bantuan untuk komunitas,” tambahnya.
(Baca juga: JK Berharap Suku Bunga Perbankan ke Depan Rendah)
Sebagai catatan, target pertumbuhan kredit pada tahun ini tidak terlepas dari perolehan dana pihak ketiga perusahaan di tahun ini. Pada akhir 2016 saja, total dana pihak ketiga (DPK) perseroan berhasil tumbuh 12,6 persen menjadi Rp723,8 triliun dari periode yang sama tahun 2015 Rp642,7 triliun
Asmawi menjelaskan pertumbuhan ini didukung oleh peningkatan dana murah atau current account saving account (CASA) menjadi 61,6 persen. Bandingkan dengan posisi CASA pada tahun 2015 yang hanya mencapai 59,2 persen dari total DPK. (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More