Jakarta–PT Bank BRI Syariah berencana menerbitkan Sukuk Mudharabah Subordinasi I senilai Rp1 triliun. Dengan adanya penerbitan Sukuk tersebut, diharapkan rasio kecukupan modal inti (capital adequacy ratio/CAR) Perseroan dapat meningkat.
Direktur Utama BRI Syariah, Moch. Hadi Santoso mengatakan, saat ini CAR BRI Syariah sebesar 14,3%. Menurutnya melalui penerbitan sukuk Mudharabah Subordinasi I, CAR Perseroan ditargetkan dapat mencapai 21,7%.
“Saat ini rasio kecukupan modal kita relatif mepet. Kalau tidak ditambahkan, modalnya bisa terhambat, dan bisa menghambat pembiayaan,” ujar Hadi di Jakarta, Rabu, 12 Oktober 2016.
Dia meyakini, dengan meningkatkan rasio kecukupan modal anak usaha BRI ini, maka pembiayaan perseroan dalam ke depan juga akan tumbuh signifikan. Sehingga ke depannya, akan mendukung bisnis perseroan khususnya dari segi pembiayaan.
(Baca juga : BRI Syariah Terbitkan Sukuk Mudharabah Rp1 Triliun)
“Ini akan mendukung ekspansi pembiayaan yang ditargetkan mencapai Rp18,8 triliun tahun ini,” ucap Hadi.
Sebagai informasi, penerbitan Sukuk Mudharabah Subordinasi tersebut ditawarkan dengan pendapatan bagi hasil yang diterima oleh pemegang Sukuk Mudharabah Subordinasi yaitu dengan kisaran sebesar 9,5-10,25% per tahun. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta – Sejumlah perusahaan modal ventura merespons rencana kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11 persen… Read More
Jakarta – PT Bank QNB Indonesia Tbk ("Bank"), anak usaha QNB Group, institusi finansial terbesar… Read More
Jakarta - PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) pada hari ini (18/11) telah melangsungkan Rapat… Read More
Dukung Akses Telekomunikasi danInformasi, IIF Salurkan Kredit SindikasiRp500 miliar. PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF)bekerja sama… Read More
Jakarta - PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) resmi menjual salah satu kepemilikan aset propertinya, yakni… Read More
Jakarta - Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (kode saham: BBNI) menempati posisi penting… Read More