Categories: Perbankan

BRI Siapkan Capex IT 4,5 Triliun Tahun Depan

Jakarta–PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) menganggarkan Rp4,5 triliun untuk keperluan belanja teknologi informasinya tahun depan. Capital expenditure (capex) IT itu nanti akan digunakan untuk berbagai keperluan termasuk persiapan untuk peluncuran satelit BRISat.

Direktur Utama BRI, Asmawi Syam mengatakan anggaran belanja IT yang besar itu dibutuhkan agar BRI selalu dapat melayani kebutuhan nasabahnya.

“Karena ke depan perbankan itu tantangan yang paling berat adalah bagaimana merespon masyarakat yang ingin cepat akurat aman, caranya adalah dengan teknologi,” kata Asmawi di Semarang, Minggu, 22 November 2015.

Selain untuk satelit, BRI juga banyak berbelanja mesin EDC (Electronic Data Capture) untuk membekali tenaga pemasar KUR-nya. Pasalnya tiap satu tenaga pemasar akan dibekali satu mesin EDC untuk mempermudah pelayanan KUR.

Tahun depan BRI menargetkan akan menambah tenaga pemasar KUR hingga 10.000 orang demi menggenjot penyaluran KUR yang kabarnya akan dinaikkan targetnya menjadi Rp120 triliun oleh Pemerintah. (*) Ria Martati

Paulus Yoga

Recent Posts

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

1 hour ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

1 hour ago

BTN Raih Sertifikat Predikat Platinum Green Building

Suasana saat penyerahan sertifikat Predikat Platinum Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Jakarta.… Read More

1 hour ago

BI Catat DPK Tumbuh 6 Persen per Oktober 2024, Ditopang Korporasi

Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Oktober 2024 mencapai Rp8.460,6 triliun,… Read More

2 hours ago

Apindo Tolak Kenaikan PPN 12 Persen: Ancam Daya Beli dan Pertumbuhan Ekonomi

Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) menolak rencana pemerintah menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More

2 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Ditutup Menghijau ke Level 7.195

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Jumat, 22 November 2024, ditutup… Read More

2 hours ago