Jakarta–PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) optimistis target penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp67,5 triliun dapat terserap lebih awal. Menurut Direktur Bisnis dan UMKM BRI, Mohammad Irfan penyaluran KUR per pertengahan Maret telah mencapai 15% dari target total tahun ini.
“Sebulan itu kita bisa lebih dari Rp6 triliun, jadi Februari saja hampir Rp15 triliun, jadi kalau dihitung mungkin awal Desember kita sudah bisa memenuhi target,”kata Irfan di Balai Kartini, Senin 14 Maret 2016.
Selain mengandalkan para mantri KUR, BRI tahun ini juga memiliki strategi baru untuk menjaring nasabah, yaitu dengan melibatkan 40 ribu agen BRILink yang telah menjadi agen Laku Pandai. Ini menambah jaringan BRI dari sebelumnya hanya 10 ribu pemasar KUR, menjadi 50 ribu pemasar KUR.
“Tahun lalu agen Laku Pandai tidak termasuk, sekarang kita berdayakan mencari nasabah pinjaman, tahun ini bisa menjadi kredit referal, orang bisa ajukan pinjaman lewat agen BRILink yang sudah jadi agen Laku Pandai, jadi nasabah bisa ajukan pinjaman kesitu, lalu diteruskan ke kantor BRI terdekat,” tambahnya. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta - PT Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE OSES) resmi menyalurkan gas bumi ke… Read More
Jakarta - PT PLN (Persero) meluncurkan program Gerakan Tertib Arsip (GEMAR) dan aplikasi New E-Arsip… Read More
Jakarta - Demi meningkatkan kinerja keselamatan dan integritas aset, Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa dan PT Badak… Read More
Jakarta - Penyelenggara inovasi teknologi sektor keuangan (ITSK) harus melewati regulatory sandbox milik Otoritas Jasa… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bersedia mendukung target pertumbuhan ekonomi 8 persen Presiden… Read More
Jakarta - Saat ini, secara rata-rata masa tunggu untuk melaksanakan ibadah haji di Indonesia bisa… Read More