Keuangan

BRI Life Genjot Asuransi Kumpulan, Targetkan Tumbuh 15 Persen di 2025

Jakarta – PT Asuransi BRI Life mencatat kinerja impresif di lini asuransi kumpulan dengan perolehan premi sebesar Rp305 miliar sepanjang 2024. Kinerja ini menjadi sinyal kuat bahwa produk kumpulan menjadi salah satu motor pertumbuhan utama perusahaan di tengah tekanan industri asuransi jiwa.

Kepala Divisi Perencanaan Strategis BRI Life, Muhamad Fathonny Kusmadi, mengungkapkan bahwa kinerja lini tersebut menunjukkan lonjakan signifikan dibanding tahun sebelumnya.

“Ya memang kalau bisa dilihat cukup signifikan ya peningkatan di asuransi kumpulan di tahun 2024. Kami dapat sekitar Rp305 miliar,” ujar pria yang akrab disapa Onny ini, di Jakarta, Kamis (15/5).

Baca juga: BRI Life Buka Peluang Sinergi Asuransi Program MBG

Melihat potensi yang masih besar, BRI Life membidik pertumbuhan 12–15 persen di 2025 untuk lini asuransi kumpulan, dengan tetap mempertimbangkan ketidakpastian ekonomi dan tantangan industri.

“Untuk di 2025 kami cukup menargetkan pertumbuhan sekitar 12 sampai 15 persen. Karena memang memperhatikan industri yang di tahun 2025 masih cukup struggle,” tegasnya.

Baca juga: Bakal Ada Asuransi Program MBG, Bagaimana Hitungan Besaran Preminya?

Kinerja cemerlang tidak hanya terlihat di lini kumpulan. Secara keseluruhan, laba bersih BRI Life tumbuh 42,1 persen secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp760,4 miliar pada 2024. Lompatan ini didorong oleh pendapatan yang meningkat 6,6 persen yoy menjadi Rp9,8 triliun, sejalan dengan kenaikan premi bruto sebesar 14,1 persen yoy ke angka Rp8,9 triliun.

Namun, peningkatan kinerja juga dibarengi dengan kenaikan beban klaim. Sepanjang 2024, pembayaran klaim dan manfaat bruto tumbuh 8,4 persen yoy menjadi Rp6,0 triliun, terutama berasal dari klaim kematian (Rp2,4 triliun) dan klaim surrender (Rp1,5 triliun). (*) Alfi Salima Puteri

Galih Pratama

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

5 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

5 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

6 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

7 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

8 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

8 hours ago