News Update

BRI Jalin Kerjasama Strategis Dengan Anak Perusahaan Pelindo III

Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, (BRI) menjalin kerjasama strategis dengan PT Berlian Jasa Transportasi Indonesia (BJTI). Penandatanganan PKS dan MOU terkait Pemanfaatan Jasa Layanan Perbankan ini dilaksanakan di Kantor Pusat Bank BRI, Jakarta (29/06). BJTI merupakan salah satu anak perusahaan Pelindo III yang memiliki fokus bisnis utama berupa terminal petikemas domestik dan terminal curah kering.

Turut hadir dalam penandatanganan kerjasama, Direktur Hubungan Kelembagaan Bank BRI Sis Apik Wijayanto, Direktur Corporate Banking Bank BRI Kuswiyoto, Direktur Mikro dan Kecil Bank BRI Priyastomo dan Direktur Utama BJTI Hot Rudolf Marihot.

“Kerjasama ini merupakan langkah bisnis Bank BRI untuk memberikan fasilitas dan kemudahan bagi BJTI dan pengguna jasanya, yang nantinya akan dikemas dalam bentuk customer financing berupa fasilitas kemudahan pembiayaan yang diberikan oleh Bank BRI kepada pengguna jasa BJTI dalam melakukan pembayaran atas penggunaan jasa yang diberikan dengan tenor dan rate suku bunga yang menarik,” ujar Sis Apik di Jakarta Jumat 29 Juni 2018.

Baca juga: BRI Siapkan Layanan Menyeluruh Bagi Satuan TNI-AL 

Selain itu, Bank BRI juga berkomitmen untuk memberikan berbagai layanan dan produk perbankan kepada BJTI, diantaranya fasilitas Cash Management System (CMS), fasilitas Supply Chain Financing (SCF), fasilitas customer financing untuk pengguna jasa, fasilitas Corporate dan Business Card serta layanan penyediaan EDC.

Melalui kerjasama ini Bank BRI percaya akan mampu mendorong peningkatan kualitas dan kuantitas bisnis PT Berlian Jasa Terminal Indonesia melalui unit kerja Bank BRI yang tersebar luas di seluruh wilayah Indonesia. Saat ini total unit kerja konvensional Bank BRI mencapai 10.646 unit dan e-channel sebanyak 329.654 unit.

Sebelumnya, pada medio Mei 2018 lalu Bank BRI telah menjalin kerjasama dengan Pelindo III dan anak perusahaannya, Pelindo Daya Sejahtera.

“Kami akan senantiasa terus menggaungkan sinergi BUMN untuk memberikan added value kepada seluruh stakeholders serta agar semua perusahaan BUMN saling bahu membahu menjadi motor penggerak ekonomi di Indonesia,” tutup Sis Apik.(*)

Suheriadi

Recent Posts

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

18 mins ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

50 mins ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

20 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

20 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

20 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

22 hours ago