Garuda Indonesia; Rute internasional diminati. (Foto: Erman)
Jakarta – Sebagai upaya untuk terus meningkatkan layanan jasa penerbangan kepada customer-nya, Garuda Indonesia dan Citilink menggandeng Askrindo dan Bank BRI untuk mengembangkan system layanan pembayaran klaim asuransi customer penerbangan pesawat Garuda Indonesia dan Citilink. Hal itu diwujudkan dalam bentuk penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) yang dilaksanakan pada hari ini (22/6).
Penandatanganan PKS dilakukan oleh Direktur Konsumer Bank BRI, Sis Apik Wijayanto, Direktur Utama Askrindo Antonius Chandra S.N., Direktur Keuangan Garuda Indonesia Helmi Imam Satriyono dan Direktur Keuangan Citilink Mega Satria.
Melalui kerjasama tersebut, Askrindo akan bertindak sebagai pihak asuransi yang akan menggaransi pembayaran kompensasi kepada penumpang apabila terjadi keterlambatan atau kerugian lain terkait penerbangan Garuda Indonesia dan Citilink. Sedangkan Bank BRI akan menyediakan jasa pembayarannya melalui Unit Kerja Operasional (UKO)nya yang tersebar di seluruh tanah air.
Menurut Helmi Imam Satriyono, kerjasama strategis ini dapat meningkatkan kemudahan pembayaran klaim penumpang pesawat dimanapun penumpang berada, dengan memanfaatkan banyaknya UKO BRI. “Bahkan dengan adanya kerjasama ini, maskapai sudah tidak perlu lagi menyiapkan uang cash di setiap kantornya yang berada di bandara-bandara,” tutur Mega Satria.
Pada kesempatan yang sama, Antonius mengatakan, Garuda Indonesia dan Citilink dapat menjadikan Askrindo sebagai mitra kerja yang handal dan terpercaya dalam hal coverage asuransi. Sementara itu, Sis Apik berharap, dengan penandatanganan kerjasama ini dapat meningkatkan pertumbuhan bisnis bagi kedua belah pihak, terutama dalam transaksi keuangan non tunai sekaligus mendukung program Less Cash Society .(*)
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More