News Update

BRI Agro Tandatangani Perjanjian Kerjasama dengan PPDPP Kemen-PUPR

Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia
Agroniaga Tbk (BRI Agro) menandatangani Perjanjian Kerjasama Operasional (PKO)
antara Bank pelaksana penyalur KPR Sejahtera FLPP tahun 2020 dengan Pusat
Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PPDPP Kemen-PUPR) (19/12).

Penandatanganan Kesepakatan Bersama ini dilakukan oleh Sigit Murtiyoso selaku
Direktur Bisnis BRI Agro dengan Arief Sabaruddin selaku Direktur Utama Pusat
Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan.

BRI Agro dipercaya menjadi Bank pelaksana program pemerintah bersama-sama dengan 37 bank lainnya ditunjuk oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat untuk penyaluran Kredit Pemilikan Rumah Bersubsidi Dalam
Rangka Perolehan Rumah Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah.

“Kami bekerja sama dengan lembaga Badan Layanan Umum Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (BLU-PPDPP) yang berada di bawah Kemen-PUPR untuk menyalurkan dan mengelola dana untuk pembiayaan perumahan bagi rakyat,” jelas Sigit.

Dengan melakukan penandatangan Kesepakatan Bersama ini, maka BRI Agro turut membantu Pemerintah dalam mensukseskan program sejuta rumah dengan memfasilitasi masyarakat berpenghasilan rendah untuk memperoleh rumah melalui KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Pemerintah (FLPP).

“Kami mengucapkan terimakasih kepada Kementerian PUPR atas kepercayaan yang diberikan kepada BRI Agro, karena kerjasama ini merupakan kali ketiga kami diberikan kesempatan untuk menyalurkan KPR Sejahtera ini,” ungkap Sigit.

Sejumlah penawaran menarik dapat diberikan kepada calon debitur KPR Sejahtera. “Fasilitas KPR Sejahtera dapat diberikan kepada para pekerja yang memiliki penghasilan rendah dengan kriteria karyawan tetap/wirausaha, gaji/pendapatan maksimal 4 Juta dan tidak memiliki fasilitas pinjaman KPR di Bank lain dengan bunga rendah, pemberian suku bunga fixed rate dan jangka waktu hingga 20 tahun,” sambung Sigit.

BRI Agro sendiri telah menyalurkan KPR Sejahtera sebesar 100% dari kuota FLPP sebesar Rp15,8 milyar sesuai porsi penyaluran yang telah disepakati dengan Kemen-PUPR. Berdasarkan posisi November 2019, outstanding kredit konsumer yang disalurkan BRI Agro adalah sebesar Rp1,06 triliun dengan porsi Produk KPR Agro Griya sebesar Rp395 milyar atau tumbuh 36,13% (yoy). (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Mau ke Karawang Naik Kereta Cepat Whoosh, Cek Tarif dan Cara Pesannya di Sini!

Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More

8 hours ago

Komitmen Kuat BSI Dorong Pariwisata Berkelanjutan dan Ekonomi Sirkular

Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More

10 hours ago

Melalui Program Diskon Ini, Pengusaha Ritel Incar Transaksi Rp14,5 Triliun

Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More

10 hours ago

IHSG Sepekan Anjlok 4,65 Persen, Kapitalisasi Pasar Ikut Tertekan

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More

13 hours ago

Aliran Modal Asing Rp8,81 Triliun Kabur dari RI Selama Sepekan

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More

18 hours ago

Bos BRI Life Ungkap Strategi Capai Target Bisnis 2025

Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More

19 hours ago