Jakarta – Direktur Umum BRI Agro Kaspar Situmorang menyebut Bank Perkreditan Rakyat (BPR) saat ini masih memiliki peluang yang besar untuk menjalin kerja sama dengan Fintech. Jika kerja sama tersebut terjalin, BPR akan mampu tumbuh lebih tinggi lagi dengan jumlah jangkauan nasabah yang lebih banyak.
“Saya rasa, peluang BPR untuk berkolaborasi dengan fintech seperti Peer-to-peer (P2P) Lending masih sangat potensial,” ujar Kaspar pada paparannya di webinar yang diselenggarakan The Finance dengan tema “Mendukung Ekosistem UMKM Go Digital dan Digitalisasi BPR : Potensi Bisnis Kolaborasi BPR & Fintech”, Jumat 18 Juni 2021.
Pernyataan tersebut bukannya tanpa alasan. Dari data yang dimiliki, Kaspar mengungkapkan, BPR masih memiliki Loan to Deposit Ratio (LDR) di kisaran 80%. Sehingga, BPR masih memiliki ruang untuk menyalurkan pinjaman. Lalu, hanya 68% fintech yang sudah berkolaborasi dengan bank umum. Sehingga, kesempatan BPR untuk bekerja sama masih cukup luas.
Alasan selanjutnya adalah potensi penyaluran pinjaman yang masih terkonsentrasi di Pulau Jawa. Menurutnya, BPR mampu menjangkau masyarakat yang berada di luar Jawa. Sehingga, potensi penyaluran pinjaman di berbagai daerah juga masih cukup besar. Kolaborasi antara BPR dan fintech akan saling menguntungkan kedua belah pihak.
Lebih jauh, Kaspar mengingatkan agar BPR meninggalkan cara lama dalam berbisnis. Di masa pandemi, industri perbankan harus bisa beradaptasi dengan perubahan perilaku nasabah yang condong ke arah digital. Sehingga, kolaborasi dengan berbagai pihak tetap diperlukan. (*) Evan Yulian Philaret
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More