News Update

BRI 5 Tahun Berturut-turut Jadi Perusahaan Publik Terbesar di Indonesia

Jakarta — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) kembali sukses meraih gelar perusahaan publik terbesar di Indonesia versi Forbes, majalah ekonomi asal Amerika Serikat (AS). Penghargaan ini juga sekaligus menjadi penghargaan yang diperoleh perseroan sebagai perusahaan publik terbesar selama lima tahun berturut-turut.

Daftar Global 2000: The World’s Largest Companies yang dirilis pada 15 Mei 2019 lalu menempatkan Bank BRI pada peringkat ke 363 dari 2.000 perusahaan publik terbaik di dunia. Peringkat tersebut merupakan peringkat tertinggi dari sebuah perusahaan di Indonesia yang masuk dalam daftar.

Global 2000: The World’s Largest Companies merupakan ajang pemeringkatan tahunan yang dilaksanakan sejak tahun 2003 oleh Forbes kepada perusahaan yang melantai di bursa saham (listed) di seluruh dunia. Pemeringkatan dilakukan berdasarkan empat komponen utama penilaian, yaitu penjualan, keuntungan, aset dan market value.

Corporate Secretary Bank BRI Bambang Tribaroto menyebutkan, bahwa pencapaian ini tidak terlepas dari kinerja Bank BRI di sepanjang tahun 2018. “Pengakuan ini menunjukkan bahwa keberadaan dan kinerja BRI semakin diakui dan diperhitungkan di kancah internasional,” imbuhnya kepada Infobank, Rabu (14/8).

Sekilas menyorot kinerja Bank BRI, perseroan sukses mencatatkan rekor sebagai bank pencetak laba terbesar di Indonesia selama 14 tahun berturut-turut sejak 2004. Perseroan mendulang laba sebesar Rp32,4 triliun sepanjang 2018.

Kinerja cemerlang Bank BRI turut berkontribusi terhadap kinerja saham berkode BBRI yang juga terus tumbuh. Pada penutupan perdagangan pada Jumat (19/7) saham BBRI ditutup di angka Rp4.480 per unit saham atau telah meningkat 22 persen di sepanjang tahun 2019. Dari sisi kapitalisasi pasar BBRI mencapai Rp552,59 triliun, menempatkan bank yang dinakhodai Suprajarto ini sebagai bank dengan kapitalisasi pasar terbesar ketiga di Asia Tenggara. (*) Evan

Paulus Yoga

Recent Posts

Bos Sompo Insurance Ungkap Tantangan Industri Asuransi Sepanjang 2024

Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More

35 mins ago

BSI: Keuangan Syariah Nasional Berpotensi Tembus Rp3.430 Triliun di 2025

Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More

55 mins ago

Begini Respons Sompo Insurance soal Program Asuransi Wajib TPL

Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More

2 hours ago

BCA Salurkan Kredit Sindikasi ke Jasa Marga, Dukung Pembangunan Jalan Tol Akses Patimban

Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More

3 hours ago

Genap Berusia 27 Tahun, Ini Sederet Pencapaian KSEI di Pasar Modal 2024

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More

3 hours ago

Tinjau PLTU Suralaya, Bahlil Pastikan Suplai Listrik Wilayah Jamali Aman Selama Nataru

Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More

3 hours ago