Headline

Bratha Isi Kekosongan Kursi Dirut Panin Dubai Syariah

Jakarta – PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Dalam rapat tersebut, perseroan memutuskan mengangkat Bratha untuk mengisi kekosongan kursi Direktur Utama di Bank Panin Dubai Syariah.

Asal tahu saja, Bratha sebelumnya merupakan Direktur di Bank Panin Dubai Syariah. Pengangkatan Bratha sebagai Direktur telah memperoleh persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) setelah lulus fit and proper test pada tanggal 25 Agustus 2016.

Sebelumnya, pada 2017 Doddy Parmadi Syarief sempat menjabat Direktur Utama menggantikan Deny Hendrawati (DH) yang ditahan karena tersandung kasus pemberian kredit fiktif. Namun posisi Doddy sebagai Direktur Utama hanya bersifat sementara sesuai dengan keputusan perseroan.

Dalam laporan keuangan perseroan di 2018 jajaran direksi Bank Panin Dubai Syariah hanya terdiri dari tiga Direktur yakni, Bratha, Doddy Parmadi Syarief, dan Budi Prakoso. Ketiganya menjabat sebagai Direktur. Sedangkan posisi Direktur Utama tidak dicantumkan namanya di laporan keuangan 2018.

Selain mengangkat Bratha sebagai Direktur Utama, Perseroan dalam RUPST juga mengangkat Shandra Noraya Laksmi sebagai Direktur Bank Panin Dubai Syariah. Dengan demikian kursi jajaran direksi Panin Dubai Syariah sudah lengkap yakni satu Direktur Utama dan tiga Direktur.

Dengan demikian berikut susunan Direksi Perseroan yang baru:

Direktur Utama: Bratha

Direktur Kepatuhan: Budi Prakoso

Direktur: Doddy Permadi Syarief

Direktur: Shandra Noraya Laksmi (efektif setelah mendapatkan persetujuan OJK)

Seperti dikutip dalam keterangan Bank Panin Dubai Syariah di Jakarta, Rabu, 19 Juni 2019 menyebutkan, dengan adanya pengangkatan Direksi baru, kinerja perusahaan akan terus ditingkatkan melalui inisiatif-inisiatif pengembangan di segmen komersial dan ritel yang diharapkan memiliki prospek lebih baik setelah selesainya Pemilihan Umum.

Perseroan juga melakukan berbagai terobosan untuk bersinergi dengan PaninBank selaku induk perusahaan dalam memanfaatkan jaringan kantor dan cross selling produk-produk untuk menjangkau basis nasabah yang lebih luas.

Dari sisi kinerja PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk tahun buku 2018, menunjukkan perkembangan kinerja yang membaik. Laba sebelum tercatat sebesar Rp21,4 miliar atau meningkat 102,2% dibandingkan tahun 2017. Sedangkan oustanding pembiayaan tercatat mencapai Rp6,1 triliun dan NPF nett 3,84%.

Perseroan juga berhasil mencatatkan Capital Adequacy Ratio (CAR) yang terjaga dikisaran 23,15%. Hasil dari kinerja tersebut tidak terlepas dari upaya Perseroan dalam meningkatkan kualitas aset melalui penyelesaian pembiayaan bermasalah dan mempertahankan efisiensi di segala bidang. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Evelyn Halim, Dirut SG Finance, Raih Penghargaan Top CEO 2024

Jakarta – Evelyn Halim, Direktur Utama Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance), dinobatkan sebagai salah… Read More

56 mins ago

Bos Sompo Insurance Ungkap Tantangan Industri Asuransi Sepanjang 2024

Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More

2 hours ago

BSI: Keuangan Syariah Nasional Berpotensi Tembus Rp3.430 Triliun di 2025

Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More

2 hours ago

Begini Respons Sompo Insurance soal Program Asuransi Wajib TPL

Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More

3 hours ago

BCA Salurkan Kredit Sindikasi ke Jasa Marga, Dukung Pembangunan Jalan Tol Akses Patimban

Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More

4 hours ago

Genap Berusia 27 Tahun, Ini Sederet Pencapaian KSEI di Pasar Modal 2024

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More

4 hours ago