Perbankan

BPTN Salurkan Kredit Digital Rp600 Miliar hingga Juni 2022

Jakarta – Bank BTPN melalui kanal digital banking terus memacu perkembangan bisnisnya. Salah satunya, dengan menyalurkan kredit secara digital (digital lending) lewat Jenius.

Head of Digital Banking Bank BTPN Irwan Tisnabudi mengatakan, portofolio lending melalui jenius di periode 2020 hingga 2021 tidak disalurkan secara agresif guna menjaga kualitas aset karena dampak dari pandemi.

“Mulai tahun 2021 akhir kita lebih agresif lagi untuk memberikan pinjaman, sehingga pertumbuhan landingnya Jenius itu sangat baik itu dalam 1 tahun terakhir. Secara year on year, pertumbuhan lending Jenius sebesar 148% dibandingkan pada Juli tahun 2021, jadi hingga Tahun 2022 Juni tahun ini kita sudah menyalurkan lebih dari 600 miliar,” kata Irwan Tisnabudi, Head of Digital Banking Bank BTPN, Selasa, 2 Agustus 2022.

Hal ini, didukung dari jumlah nasabah yang menggunakan Jenius mencapai sekitar 4 juta nasabah, dan diprediksi dalam delapan bulan pertama tahun 2022, jumlah nasabah baru yang berhasil diakuisisi hampir sama dengan jumlah nasabah yang diakuisisi tahun lalu.

“Kita punya akusisi baik terutama di offline channel karena masih banyak nasabah potensial jenius yang masuk melalui offline channel,” ungkapnya.

Ia menyatakan, dalam satu tahun terakhir jumlah transaksi memang lebih kecil dibandingkan ekspektasi perkembangan transaksi, dikarenakan adanya implementasi biaya langganan atau feasible, membuat beberapa nasabah tidak lagi melakukan transaksi di Jenius.

Namun, dengan melihat secara volume transaksi Jenius mampu tumbuh sekitar 15% hingga 20% di Semester I-2022. Irwan pun berharap, di penghujung tahun 2022 volume transaksi tetap tumbuh.

“Melihat kondisi pandemi yang membaik di semester II-2022 ini transaksi offline maupun online, bisa proyeksikan dengan total volume 15% hingga 20%,” imbuhnya. (*) Irawati

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

4 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

4 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

6 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

6 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

8 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

8 hours ago