Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada Oktober 2022 terjadi deflasi sebesar -0,11% dengan kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 112,75. Sedangkan, tingkat inflasi tahun kalender (Oktober 2022 terhadap Desember 2021) tercatat 4,73% dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Oktober 2022 terhadap September 2022) sebesar 5,71%.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto mengatakan, deflasi di bulan Oktober disebabkan karena penurunan cabai merah, telur ayam ras, daging ayam ras, cabai rawit, minyak goreng, tomat dan bawang merah.
Dari 90 kota yang dipantau, Inflasi tertinggi terjadi di Tanjung Selor sebesar 9,11% dan inflasi terendah di Kota Ternate sebesar 3,32%.
“Penyebabnya inflasi di Tanjung Selor yang sebesar 9,11% utamanya disebabkan oleh angkutan udara dengan andil sebesar 2,08%, bensin 1,27%, bahan bakar rumah tangga 0,87% dan cabai rawit 0,50%,” ungkap Setianto, Selasa, 1 November 2022.
Kemudian, Inflasi menurut komponen, yaitu komponen harga yang diatur pemerintah mengalami inflasi tertinggi sebesar 13,28% yoy yang mengambil andil sebesar 2,35%, didorong oleh kenaikan harga bensin, bahan bakar rumah tangga dan tarif angkutan dalam kota.
Komponen harga bergejolak mengalami inflasi sebesar 7,19% atau mengalami penurunan bila dibandingkan dengan September 2022 yang sebesar 9,02% memberikan andil 1,18%.
“Terlihat untuk harga yang bergejolak mengalami penurunan dibandingkan bulan sebelumnya, disebabkan oleh penurunan harga beberapa komoditas pangan. Ini yang meredam inflasi tahunan kita,” jelasnya.
Selanjutnya, komponen inflasi inti masih mengalami inflasi sebesar 3,31% yang mengambil andil sebesar 2,18%.
Sementara, berdasarkan kelompok pengeluaran, yaitu transportasi sebesar 0,35% dengan andil 0,05%. Namun, terjadi deflasi pada kelompok makanan minuman dan tembakau sebesar -0,97% dengan andil deflasi -0,25%. (*) Irawati
Jakarta – Sejumlah perusahaan modal ventura merespons rencana kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11 persen… Read More
Jakarta – PT Bank QNB Indonesia Tbk ("Bank"), anak usaha QNB Group, institusi finansial terbesar… Read More
Jakarta - PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) pada hari ini (18/11) telah melangsungkan Rapat… Read More
Dukung Akses Telekomunikasi danInformasi, IIF Salurkan Kredit SindikasiRp500 miliar. PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF)bekerja sama… Read More
Jakarta - PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) resmi menjual salah satu kepemilikan aset propertinya, yakni… Read More
Jakarta - Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (kode saham: BBNI) menempati posisi penting… Read More