Moneter dan Fiskal

BPS Catat Angka Pengangguran Indonesia Turun ke 5,86%

Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan kondisi ketenagakerjaan Indonesia hingga Agustus 2022 yang membaik seiring dengan pemulihan ekonomi, namun masih belum kembali ke kondisi normal sebelum pandemi Covid-19 yang ditandai dengan penurunan tingkat penagguran.

“Dilihat dari indikator yang lain membaiknya ekonomi yang semakin menguat tetapi dampak pada ketenagakerjaan itu belum sepenuhnya pulih dari kondisi sebelum pandemi,” ujar Margo Yuwono, Kepala BPS, Senin, 7 November 2022.

Tercermin, dari tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Agustus 2022 yaitu sebesar 5,86%, terjadi penurunan yang pada Agustus 2021 sebesar 6,49%.

Kemudian, tingkat penyerapan tenaga kerja pada Agustus 2022 sebanyak 4,25 juta orang. Namun, di saat yang sama terjadi penambahan Angkatan Kerja (AK) sebesar 3,57 juta orang atau naik 2,55% yoy.

“Karena angkatan kerja tidak semua terserap di pasar kerja itu sebagian menjadi pengangguran. Satu sisi pertumbuhan ekonomi mampu menyerap tenaga kerja 4,25 juta orang, namun pada saat yang sama terjadi penambahan angkatan kerja sebanyak 3,57 juta orang,” ungkapnya.

Sebagai informasi, dari jumlah angkatan kerja tercatat sebanyak 135,35 juta hingga agustus 2022, sebesar 37,6% diantaranya berstatus sebagai buruh/karyawan/pegawai dan disusul oleh berusaha sendiri sebesar 22,04%. Sedangkan penduduk yang berusaha dibantu buruh tetap paling sedikit yakni 3,04%. (*) Irawati

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Antusiasme Mahasiswa Udayana Sambut Gelaran Literasi Keuangan Infobank

Denpasar--Infobank Digital kembali menggelar kegiatan literasi keuangan. Infobank Financial & Digital Literacy Road Show 2024… Read More

59 mins ago

Gandeng BGN, ID FOOD Siap Dukung Program Makan Sehat Bergizi

Jakarta – Badan Gizi Nasional (BGN) menggandeng holding BUMN pangan ID FOOD dalam pelaksanaan program… Read More

6 hours ago

STAR Asset Management: Sektor Perbankan jadi Peluang Emas di Tengah Koreksi Pasar Saham

Jakarta – STAR Asset Management (STAR AM) mengajak investor memanfaatkan peluang saat ini untuk berinvestasi… Read More

7 hours ago

BNI Sumbang Rp77 Triliun ke Penerimaan Negara dalam 5 Tahun

Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatatkan kontribusi terhadap penerimaan negara… Read More

16 hours ago

BI Gratiskan Biaya MDR QRIS untuk Transaksi hingga Rp500 Ribu, Ini Respons AstraPay

Jakarta - PT Astra Digital Arta (AstraPay) merespons kebijakan anyar Bank Indonesia (BI) terkait biaya Merchant Discount… Read More

17 hours ago

AstraPay Bidik 16,5 Juta Pengguna di 2025, Begini Strateginya

Jakarta - Aplikasi pembayaran digital dari grup Astra, PT Astra Digital Arta (AstraPay) membidik penambahan total pengguna… Read More

17 hours ago