News Update

BPKH Tunjuk Bank Syariah Bukopin Jadi Bank Penerima dan Mitra Investasi

Jakarta – PT Bank Syariah Bukopin (BSB) ditunjuk sebagai Bank Mitra Investasi dan Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPSBPIH) oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara BSB dengan BPKH.

Direktur Utama BSB, Dery Januar mengungkapkan, BSB telah mempersiapkan sarana dan prasarana pendukung untuk menunjang pelaksanaan penerimaan Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji. Adapun sarana dan prasarana tersebut adalah Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (siskohat), jaringan pelayanan (outlet) di seluruh kantor BSB dan outlet Layanan Syariah Bank di Bank KB Bukopin, serta sumber daya insani (SDI) untuk mempermudah nasabah dalam melakukan setoran BPIH.

“Dengan ditunjuknya kembali BSB sebagai BPS-BPIH, kami berharap dapat mendongkrak penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) ditengah pandemi Covid-19 ini, khususnya melalui produk Tabungan iB Haji sehingga dapat meningkatkan dana murah (CASA) kami,” ungkap Dery pada keterangan tertulisnya, Kamis, 15 Juli 2021.

Asal tahu saja, BSB memiliki Tabungan iB Haji sebagai sarana bagi nasabah untuk menabung yang digunakan untuk memenuhi setoran awal biaya penyelenggaraan ibadah haji. Hingga saat ini, perseroan juga didukung oleh 23 jaringan kantor outlet, 6 mobil layanan kas, 113 kantor layanan syariah, dan 901 jaringan ATM yang meliputi ATM Bank Syariah Bukopin dan ATM Bank Bukopin.

Ke depan, Dery menegaskan, BSB akan terus fokus mengembangkan produk dan program-program haji. Produk tersebut di antaranya adalah Tabungan iB Haji dan menjalin kemitraan dengan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) serta biro perjalanan haji dan umroh, dan lain-lain. (*)

Editor: Rezkiana Np

Evan Yulian

Recent Posts

BEI Tekankan Kolaborasi dan Tanggung Jawab Bersama Bangun Masa Depan Hijau

Poin Penting PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menekankan kolaborasi lintas sektor (pemerintah, dunia usaha, investor,… Read More

18 mins ago

Balikkan Keadaan, Emiten PEHA Kantongi Laba Bersih Rp7,7 M di September 2025

Poin Penting PT Phapros Tbk (PEHA) mencetak laba bersih Rp7,7 miliar per September 2025, berbalik… Read More

1 hour ago

Unilever Bakal Tebar Dividen Interim Rp3,30 Triliun, Catat Tanggalnya!

Poin Penting Unilever Indonesia membagikan dividen interim 2025 sebesar Rp3,30 triliun atau Rp87 per saham,… Read More

1 hour ago

Hadapi Disrupsi Global, Dua Isu Ini Menjadi Sorotan dalam IFAC Connect Asia Pacific 2025

Poin Penting IFAC menekankan pentingnya kolaborasi regional untuk memperkuat profesi akuntansi di Asia Pasifik, termasuk… Read More

2 hours ago

BAKN DPR Minta Aturan Larangan KUR bagi ASN Ditinjau Ulang, Ini Alasannya

Poin Penting BAKN DPR RI mendorong peninjauan ulang aturan KUR, khususnya agar ASN golongan rendah… Read More

3 hours ago

IHSG Sesi I Ditutup Menguat ke 8.655 dan Cetak ATH Baru, Ini Pendorongnya

Poin Penting IHSG menguat ke 8.655,97 dan sempat mencetak ATH baru di level 8.689, didorong… Read More

3 hours ago