BPKH Siap Jajaki Investasi Langsung 20% Dana Haji di Arab Saudi

Surabaya – Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) mengaku akan menginvestasikan dana haji secara langsung di Arab Saudi pada tahun depan. Rencananya, sekitar 15-20 persen dari total dana haji yang dikelola oleh BPKH akan digunakan untuk investasi langsung di Arab Saudi.

Asal tahu saja, selama ini kelolaan dana haji telah masuk ke investasi dalam bentuk Sukuk Dana Haji Indonesia (SDHI) yang masuk dalam Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara. Wacana BPKH untuk investasi langsung di Arab Saudi sejalan dengan potensi pasar di Arab yang menarik.

“Tahun ini belum ada. Tapi tahun depan kami prioritaskan investasi di Arab Saudi sekitar 15-20 persen lah alokasi dana kelolaan untuk investasi langsung,” ujar Kepala BPKH Anggito Abimanyu dalam rangkaian Indonesia Shari’a Economic Festival (ISEF) di Surabaya, Jumat, 14 Desember 2018.

Anggito menyebutkan, dana haji akan diinvestasikan langsung untuk bekerja sama dan membangun hotel di Arab Saudi, yang nantinya bisa digunakan untuk jamaah Indonesia. Selain untuk membangun hotel, dana kelolaan juga akan digunakan untuk kerja sama di bidang travel baik umroh maupun ibadah haji.

“Investasi terkait dana haji, mulai dari penerbangan, hotel, catering. Itulah yang kami prioritaskan di tahun depan. Itu sedang kami lakukan. Investasinya bisa bersifat long term,” ucapnya.

Selama ini dana haji yang dikelola BPKH per Desember 2017 sebesar Rp95,5 triliun tersebar di perbankan syariah dan sukuk negara. Sedangkan untuk tahun ini dana haji yang dikelola BPKH sebesar Rp110 triliun yang porsi terbesarnya masih dalam bentuk deposito dan giro di bank syariah.

Pengelolaan dana haji ini terus mengalami peningkat di setiap tahunnya sekitar Rp10 triliun. Bahkan BPKH menyebut dana haji bisa mencapai Rp150 triliun pada 2022 mendatang. Adapun hasil dari investasi ini dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas haji dan biaya efisiensi haji. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

17 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

17 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

17 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

19 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

19 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

22 hours ago