Perkuat Integritas Internal, BPJS Ketenagakerjaan Gandeng KPK
Jakarta–Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS TK) tingkatkan porsi anggaran belanja untuk teknologi informasi (IT) 20% pada tahun 2016 ini menjadi Rp120 miliar, dari tahun sebelumnya Rp100 miliar.
Pengembangan IT dikatakan Kepala Divisi Pengembangan IT BPJS Ketenagakerjaan, Romie Erfianto merupakan wujud dari langkah BPJS TK untuk memberikan transparansi ke para peserta.
BPJS TK dalam pengembangan IT, menurutnya menggunakan seluruh kanal. Di antaranya melalui smartphone berbasis Android, Ios, dan Blackberry.
“Pengembangan mobile application seiring berkembangnya zaman mutlak diperlukan. Di aplikasi ini, peserta bisa mengecek apakah pembayaran dari pemberi kerja tepat waktu dan tepat jumlah. Peserta juga bisa memantau hasil pengembangan dananya. Jadi, unsur transparansi bisa diketahui semua pihak, terutama peserta. Selama ini, banyak karyawan yang tak pernah tahu haknya, bahkan cenderung diabaikan, dianggap uang hilang,” kata Romie dalam diskusi Membedah Sistem IT BPJS Ketenagakerjaan di Jakarta, Kamis, 4 Febuari 2016.
Romie menambahkan, BPJS TK juga sedang mengembangkan fitur manfaat yang diharapkan bisa selesai tahun ini. Misalnya saja, peserta bisa melihat status dari klaimnya dan simulasi pensiun.
“Apalagi sekarang 10%-30% dana bisa dipinjam untuk pembayaran rumah,” katanya.
Di acara yang sama, Ketua Pusat Kajian Jaminan Sosial Nasional (PKJSN) Ridwan Max Sijabat mengatakan, dalam era globalisasi seperti saat ini sulit membayangkan jika ada satu lembaga besar seperti BPJS Ketenagakerjaan yang notabene mirip sistem perbankan atau lembaga finansial, tapi tidak didukung oleh sistem IT yang sangat dibutuhkan.
“Tidak mungkin kita selenggarakan jaminan sosial, pelayanan finansial lewat lembaga keuangan besar tanpa dukungan IT yang penuh,” ungkapnya. (*) Dwitya Putra
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More