Jakarta – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menyatakan pihaknya sudah tidak lagi memiliki utang klaim ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) sebanyak Rp500-600 miliar sejak tahun 2021.
Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti mengatakan, dengan lunasnya utang tersebut, di tahun 2022 BPJS Kesehatan pun mampu memberikan uang muka pelayanan kesehatan minimal 30% atas klaim yang diajukan sesuai penilaian kelayakan.
“Nah sekarang BPJS tidak punya utang RS kecuali yang masih dalam proses klaim tapi secara rill kita ngga punya hutang,” ucap Ghufron di Jakarta, 18 Juli 2023.
Baca juga: BPJS Kesehatan Bayarkan Klaim Rp113,47 Triliun
Sehingga, lanjut dia, aset bersih BPJS Kesehatan tercatat mulai positif sejak tahun 2021 sebesar Rp38,76 triliun dan tahun 2022 Rp56,51 triliun dibandingkan tahun 2020 yang masih tercatat defisit Rp5,69 triliun.
“Sehingga 2020 itu cash flow dari sisi uang tapi bukan aset neto itu sudah mulai membaik dan bagus, nah tahun 2022 tadi kita juga sudah memberikan uang muka,” imbuhnya.
Adapun, Ghufron menegaskan, jika memang BPJS Kesehatan masih memiliki utang ke rumah sakit lainnya, dirinya meminta agar hal tersebut dilaporkan supaya utang-utang yang masih tersisa dapat segera diproses.
“Nah tentu kalau ada yang merasa BPJS masih punya hutang tolong dilaporkan, diklaimkan, dan segera diproses,” ujar Ghufron. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Jakarta - PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp158,60… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan tegas melaksanakan langkah-langkah pengawasan secara ketat terhadap PT… Read More
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (22/11) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta - Rupiah berpeluang masih melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) akibat ketegangan geopolitik Ukraina dan Rusia… Read More
Jakarta - Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Jumat, 22 November… Read More
Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More