Jakarta – Presiden Direktur PT Astra International Tbk (Astra), Priyono menyatakan kinerja pereroan di tahun 2016 mendatang kemungkinan tidak akan jauh berbeda dengan hasil di tahun ini.
Hal ini mengingat bisnis Astra tidak terlepas dari kondisi perekonomian di Tanah Air. Artinya jika perekonomian dalam negri melemah, kinerja Astra kemungkinan juga akan melemah. Sebab, pelemahan ekonomi dinilai sangat mempengaruhi daya beli masyarakat.
“Kedepan tidak akan jauh berbeda, dengan GDP sebesar 5,25%, mungkin kalau ada peningkatan tidak terlalu banyak. Tapi kami jaga itu, suistanability grup astra secara keseluruhan. Saya tegaskan, tahun 2016, tidak akan jauh berbeda dengan tahun 2015 ini,” tegas Priyono di acara investor summit Jakarta, Kamis, 12 November 2015.
Seperti diketahui, pada kuartal III tahun 2015 pendapatan Astra tercatat sebesar Rp138,177 triliun. Jumlah ini turun 8% jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp150,58 triliun.
Penurunan itu membuat laba bersih perseroan pun anjlok sebesar 17% dari Rp14,99 triliun menjadi Rp11,99 triliun di September 2015.
“Bisnis Astra tidak pernah lepas dari keadaan ekonomi di Indonesia. Sepanjang 5 tahun terakhir ekonomi cukup kondusif top line meningkat. Pada 9 bulan pertama kami sadari akan ada penurunan top line dan bottom line (pendapatan dan laba bersih),” pungkasnya. (*) Dwitya Putra
Jakarta - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menggelar pertemuan dengan Perdana Menteri (PM) India Narendra… Read More
Jakarta - Bank QNB Indonesia, anak perusahaan dari QNB Group, mengumumkan kemitraan strategis dengan supermarket premium, TheFoodhall,… Read More
Jakarta - Rupiah diprediksi akan mengalami penguatan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada hari ini,… Read More
Jakarta - Sektor perbankan Indonesia terus menunjukkan performa yang gemilang, didukung oleh fundamental yang kuat,… Read More
Jakarta - Harga emas batangan bersertifikat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)… Read More
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini, Selasa, 19 November 2024, pukul 9:00 WIB, Indeks… Read More