Jakarta – Tatang Nurhidayat, Presiden Direktur PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU) atau Tugu Insurance kembali melakukan penambahan kepemilikan saham perseroan.
Menukil keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), 4 Februari 2025, Tatang menambah porsi kepemilikan saham TUGU sebanyak 32.500 lembar saham.
“Tujuan transaksi adalah investasi, status kepemilikan adalah langsung, status pengendali adalah bukan pengendali,” tulis Edi Yoga Prasetyo, Sekertaris Perusahaan Tugu Insurance dalam keterbukaan informasi.
Baca juga: TUGU Pertahankan Global Rating “A-” dari AM Best 9 Tahun Beruntun, Begini Prospeknya di 2025
Tatang melakukan transaksi pembelian saham TUGU di rentang harga Rp1.005 – Rp1.010 per saham. Transaksi pertama dilakukan 22 Januari 2025 dengan jumlah saham 5.000 lembar senilai Rp1.005 per saham.
Transaksi pembelian saham selanjutnya pada 24 Januari 2025, Tatang memboyong 2.500 lembar saham di rentang harga Rp1.005 per lembar.
Tatang kembali melakukan transaksi pembelian saham sebanyak 22.800 lembar saham di rentang harga Rp1.005-1.010 per saham pada 30 Januari 2025.
Terakhir, pada 31 Januari 2025, Tatang kembali membeli 2.200 lembar saham TUGU senilai Rp1.005.
Baca juga: Tugu Insurance Targetkan Spin Off Syariah Tuntas di Juli 2025
Setelah transaksi penambahan saham tersebut, total kepemilikan saham Tatang di TUGU bertambah menjadi 1.289.000 lembar saham atau 0,0363 persen. Sebelumnya, Tatang memiliki 1.256.500 lembar saham atau 0,0353 persen.
Diketahui, pada akhir Desember tahun lalu, Tatang juga telah melakukan penambahan porsi kepemilikan saham TUGU sebanyak 22.500 lembar saham. (*)
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More