Perbankan

Bos BPKH Sudah Kantongi Investor Baru Bank Muamalat, Ini Bocorannya!

Bandung – Kepala Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), Fadlul Imansyah, menjelaskan pihaknya sebagai pemegang saham pengendali (PSP) berupaya terus memperkuat PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (Bank Muamalat).

Salah satu strategi yang ditempuh adalah melalui peningkatan permodalan, termasuk mencari mitra atau pemodal baru yang tepat untuk mendukung pengembangan bank syariah pertama di Indonesia ini.

“Kami terus melakukan upaya-upaya terbaik untuk memperkuat Bank Muamalat. Salah satunya, selain dengan cara memperkuat bisnisnya, kolaborasi antara BPKH dengan Bank Muamalat, juga dari sisi permodalan. Permodalan bisa diinterpretasikan, yakni mencari partner yang tepat untuk mengembangkan Bank Muamalat lebih baik lagi,” katanya, ketika ditemui wartawan, dalam kegiatan Hajj Media Camp, Media Gathering BPKH 2025, di Bandung, Jumat, 7 Februari 2025.

Baca juga: OJK Buka Suara soal Bank Muamalat Batal Dicaplok BTN Syariah

Fadlul menambahkan bahwa BPKH sudah memiliki beberapa letter of intent dari calon investor baik dari dalam maupun luar negeri. Meskipun sudah ada beberapa letter of intent, pihaknya masih berhati-hati dalam memilih calon pemodal Bank Muamalat yang tepat.

“Kami sedang berusaha untuk memenuhi persyaratan-persyaratan yang sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Karena, kami harus memastikan apakah calon pemodal tersebut memenuhi syarat, eligible, memiliki dana yang cukup, dan berpengalaman dalam dunia perbankan,” tambahnya.

Terkait dengan kemungkinan adanya pemodal dari badan usaha milik negara (BUMN), Fadlul menegaskan bahwa hingga saat ini, belum ada keterlibatan BUMN dalam proses tersebut.

“Sampai saat ini belum ada BUMN (calon investor Bank Muamalat),” ungkapnya.

Baca juga: Lampaui Target 2024, BPKH Siap Bidik Dana Kelolaan Rp188,86 Triliun Tahun Ini

Dividen Bank Muamalat untuk BPKH di 2024

Fadlul juga memberikan gambaran mengenai dividen yang akan diterima BPKH dari Bank Muamalat pada 2024. Meskipun belum dapat memberikan angka secara pasti, namun ia memastikan bahwa dividen yang diterima akan lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.

“Insya Allah, naik. Yang penting sudah lebih tinggi daripada tahun lalu. Apakah tingginya sedikit atau banyak, itu nanti kita tunggu hasil auditnya,” ujarnya.

Dengan upaya yang terus dilakukan untuk meningkatkan kinerja Bank Muamalat dan memperkuat posisinya melalui pemodal baru, BPKH berharap bisa mendapatkan hasil yang optimal bagi dana kelolaan haji dan meningkatkan kontribusinya bagi penyelenggaraan ibadah haji di masa depan. (*) Ayu Utami

Galih Pratama

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

9 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

11 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

13 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

14 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

14 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

16 hours ago