Headline

Bos BCA: Kredit Bermasalah Masih Berpotensi Meningkat

Jakarta – Presiden Direktur PT Bank Central Asia, Tbk (BCA) Jahja Setiaatmadja mengaku, rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) diperkirakan masih berpotensi meningkat hingga kuartal III tahun ini.

Rasio kredit bermasalah BCA mengalami kenaikan menjadi 1,1% pada kuartal I 2016 atau naik dari tahun lalu di periode yang sama yakni sebesar 0,7%. Menurut Jahja, Kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya kondusif membuat NPL BCA meningkat.

“Melihat situasi perekonomian yang belum sepenuhnya kondusif, kenaikan NPL tersebut telah diperkirakan sebelumnya dan dalam tingkat toleransi risiko yang masih dapat diterima. Prediksi kita NPL masih akan terjadi sampe September,” ujar Jahja, di Jakarta, Rabu, 27 April 2016.

Lebih lanjut Jahja menjelaskan, kenaikan rasio kredit bermasalah ini bersumber dari salah satu nasabah korporasi yang melakukan pinjaman mencapai Rp500 miliar. Menurutnya, kontribusi kredit bermasalah pada korporasi tersebut mencapai 0,2% dari total NPL perseroan.

“Kenaikan NPL itu pertama karena ada satu nasabah korporasi yang NPL-nya mencapai Rp500 miliar, satu korporasi itu saja kontribusinya 0,2%. Kalau korporasi itu dikeluarkan maka NPL-nya bisa 0,9%,” tutupnya. (*)

Editor : Apriyani K

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

2 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

3 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

4 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

4 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

6 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

6 hours ago