Bandung–Saat ini Indonesia tengah memasuk masa bonus demografi. Di mana jumlah penduduk usia produktif lebih banyak dibandingkan usia muda dan lanjut usia. Adanya kondisi tersebut, ekonomi Indonesia diyakini akan mengalami perbaikan.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh ekonomi dari PT Bank Central Asia Tbk (BCA) David Sumual, di Bandung, Sabtu, 15 Oktober 2016. Menurutnya, masa bonus demografi yang menghampiri Indonesia akan menopang pertumbuhan ekonomi menjadi 5,6%.
“Ke depan kita akan dianugerahi dengan penduduk usia produktif yang besar, yakni demografi dividen. Sebenernya kita bisa tumbuh 5,6% hanya dengan demografi dividen itu,” ujar David. (Selanjutnya : Indonesia memasuki era bonus demografi…)
Page: 1 2
Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More
Jakarta – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyatakan telah bertemu dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati… Read More
Jakarta – KB Bank menjalin kemitraan dengan PT Tripatra Engineers and Constructors (Tripatra) melalui program… Read More
Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Kamis, 19 Desember 2024, kembali… Read More
Jakarta - Per 1 Januari 2025, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mewajibkan seluruh perusahaan asuransi dan… Read More
Jakarta – Meski dikabarkan mengalami serangan ramsomware, PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) memastikan saat ini data… Read More