Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI resmi menunjuk Bobby Rasyidin sebagai direktur utama (dirut) baru perseroan menggantikan Didiek Hartantyo yang memimpin sejak 2020.
Penunjukan Bobby berdasarkan Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: SK-223/MBU/08/2025 dan Surat Keputusan Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Danantara Asset Management nomor SK.038/DI-DAM/DO/2025 tanggal 12 Agustus 2025.
Bobby bukan sosok baru di lingkungan BUMN. Sebelumnya, Bobby pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Len Industri (Persero) Tahun (2021-2025) dan Komisaris Independen PT GMF Aero Asia Tbk sejak Juni 2020.
Baca juga: Di Tengah Samudra “Asal Bapak Senang”, CEO Agrinas Memilih Mundur
Posisi strategis lainnya pernah diemban Bobby, yakni Direktur Utama PT Teknologi Riset Global Investama pada (2016) dan Komisaris Utama PT Len Telekomunikasi Indonesia (2016-2019).
Kemudian, Bobby juga pernah menduduki posisi Komisaris Utama PT Indonesian Cloud (2019-2021), Komisaris Utama PT Akses Prima Indonesia (2016-2021), dan Direktur Utama PT Alcatel Lucent Indonesia pada (2012-2015).
Selain Bobby, PT KAI juga melakukan perombakan posisi direksi dan komisaris independen. Adapun posisi Wakil Direktur Utama diisi oleh Dody Budiawan. Sedangkan posisi Direktur Portofolio Manajemen & Teknologi Informasi kini dipegang I Gede Darmayusa dan Direktur Perencanaan Strategis & Manajemen Risiko dijabat Wilman Hatoguan Marudut Sidjabat.
Sementara dari jajaran komisaris, terdapat nama Purnomo Sucipto dan I Wayan Sugiri yang ditetapkan sebagai Komisaris. Kemudian, Arnanto dan Raizal Arifin diangkat menjadi Komisaris Independen.
Baca juga: Rekam Jejak Riduan yang Diangkat Jadi Dirut Bank Mandiri
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More