Jakarta – Direktur IT dan Operasi Bank BNI, Y.B Hariantono optimistis BNI dapat mencatatkan pertumbuhan kinerja yang signifikan baik dari sisi kredit dan laba. Kinerja positif BNI tidak lepas dari kondisi perekonomian nasional yang membaik.
“Laba kita target tahun ini tumbuh double digit. begitu juga dari sisi kredit kita targetkan tumbuh double digit,” ujarnya kepada Infobank di sela-sela acara Green Golf Tournament 2022 di Jakarta.
Sepanjang 2021, BNI membukukan kinerja yang luar biasa. Laba bersih di 2021 tercatat Rp10,89 triliun, tumbuh 232,2% (yoy), atau tiga kali lipat dari profit tahun 2020. kredit yang sehat sebesar 5,3% yoy menjadi Rp 582,44 triliun.
Sementara Net Interest Margin (NIM) tetap tangguh di level 4,7%, serta pendapatan berbasis komisi (FBI) yang pada akhir tahun 2021 tercatat tumbuh 12,8% yoy. BNI mempercayai bahwa masih terdapat ruang untuk terus tumbuh ke depannya.
Meski tahun 2022 disinyalir menjadi tahun kebangkitan ekonomi dan perbankan, namun ada sejumlah tantangan yang dapat menjadi tantangan bagi bagi pertumbuhan ekonomi dan industri perbankan.
“Semuanya tergantung faktor-faktor makro seperti pandemi akan seperti apa dan dampak dari konflik Ukraina dan Rusia terhadap ekonomi Global,” ujarnya. (*) Dicky F. Maulana.
Jakarta - Kementerian Koperasi (Kemenkop) menjajaki kemitraan strategis dengan PT Berdikari Meubel Nusantara (BMN) Living… Read More
Jakarta – Setiap orang memiliki hal yang disukai untuk dilakukan (passion) dan juga ambisi yang… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat pada pekan kedua 2025 aliran modal asing keluar atau capital outflow… Read More
Jakarta - Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan (Kemendag) secara resmi mengalihkan tugas… Read More
Jakarta - PT Bank OCBC NISP Tbk mengumumkan pengunduran diri salah satu direkturnya, yakni Joseph… Read More
Jakarta – Bank Mega Syariah mencatatkan peningkatan transaksi cashless selama periode liburan akhir tahun 2024. Peningkatan ini terlihat… Read More