Jakarta – BNI Syariah meraih penghargaan sebagai The Best Sharia Bank in Asia and Turkey 2018 serta Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo sebagai The Best Global Leader in Asia and Turkey 2018 kategori Bank Syariah Anak Perusahaan BUMN.
Turut hadir dalam acara ini, keynote speech Duta Besar Indonesia untuk Turkey, Wardana, Consul General Indonesia untuk Istanbul Turkey, Herry Sudrajat, DeiK Musiad Ankara, Murat, CEO Ekol Group, Mehmet Naci Efe, CEO DPP IWAPI, Nita Wahyudi serta CEO dan Direksi BUMN dan anak perusahaan BUMN.
Ini merupakan penghargaan yang diberikan kepada perusahaan-perusahaan terpilih dan terbaik lintas industri di Indonesia dan Turkey yang telah membuktikan kinerja terbaik selama tahun 2018 di bidangnya masing-masing. Tahun ini merupakan kelima kalinya sejak tahun 2014 BNI Syariah meraih penghargaan The Best Sharia Bank.
Dalam kesempatan lawatan ke Turkey, Direktur Utama (Dirut) BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo bertemu dengan Duta Besar Indonesia untuk Turki, Wardana, Consul General Indonesia untuk Istanbul Turkey, Herry Sudrajat, serta masyarakat Indenesia di Istanbul yang dihadiri oleh importir kopi, pengusaha restoran, katering, hijab dan aksesoris.
Dalam pertemuan tersebut membahas mengenai kondisi ekonomi kedua negara, potensi halal ecosystem, kebutuhan jasa perbankan syariah seperti LC, kepemilikan rumah hingga modal kerja yang dijelaskan dengan rinci oleh Dirut BNI Syariah.
“Alhamdulillah, penghargaan ini kembali kami berikan untuk nasabah BNI Syariah, memacu kami untuk terus berinovasi, meningkatkan layanan juga meningkatkan literasi dan inklusi perbankan syariah di dalam dan luar negeri sehingga halal ecosystem terus tumbuh. Dengan semangat Hasanah Banking Partner, hal ini tentu juga sebagai salah satu bentuk dukungan BNI Syariah kepada pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi dunia, pariwisata dan industri halal,” Papar Firman, dalam siaran pers yang diterima Infobank di Jakarta, Minggu, 25 November 2018.
Kinerja BNI Syariah sendiri selama tahun 2018 tumbuh positif diatas rata-rata industri. Per triwulan III tahun 2018, laba bersih mencapai Rp306,6 Miliar atau naik 24,3 persen dari bulan September tahun 2018 sebesar Rp246,6 Miliar.
Cerminan pertumbuhan terlihat dari aset BNI Syariah pada triwulan 3 tahun 2018 yang mencapai Rp38,9 Triliun atau naik sebesar 21,5 persen year on year (yoy) dari triwulan 3 tahun 2017. Angka tersebut lebih tinggi dari pertumbuhan industri sebesar 14,2 persen (data SPS per Agustus 2018 BUS-UUS). (*)
Jakarta - Terdakwa Harvey Moeis dinyatakan bersalah atas tindak pidana korupsi pada penyalahgunaan izin usaha… Read More
Jakarta - PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta terus meningkatkan kapasitas tempat duduk untuk Kereta… Read More
Jakarta – Starbucks, franchise kedai kopi asal Amerika Serikat (AS) tengah diterpa aksi pemogokan massal… Read More
Jakarta - Dalam rangka menyambut Natal 2024, Bank Mandiri menegaskan komitmennya untuk berbagi kebahagiaan melalui… Read More
Jakarta – Sejumlah bank di Indonesia melakukan penyesuaian jadwal operasional selama libur perayaan Natal dan… Read More
Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More